URnews

KBRI Beri Bantuan untuk WNI yang Terdampak Krisis Ekonomi di Sri Lanka

Putri Rahma, Jumat, 15 Juli 2022 10.39 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
KBRI Beri Bantuan untuk WNI yang Terdampak Krisis Ekonomi di Sri Lanka
Image: Demo besar-besaran Sri Lanka di Istana Presiden, Sabtu (9/7/2022) - (Foto: GettyImages)

Jakarta  –  Krisis ekonomi yang terjadi di Sri Lanka ternyata juga mempengaruhi sebagian warga negara Indonesia di sana.

Direktur WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha mengungkapkan, KBRI rutin melakukan komunikasi dengan para WNI dan memberikan bantuan logistik kepada WNI yang paling rentan dan paling terdampak krisis Sri Lanka.

“Sudah ada 13 orang di Kolombo dan tiga orang di luar Kota Kolombo yang mendapat bantuan dari KBRI,” kata Judha.

Bantuan tersebut sudah diberikan sejak bulan Juni sampai sekarang. Berdasarkan data KBRI di Kolombo, ada 340 WNI di Sri Lanka yang sebagian besar adalah pekerja migran di sektor pariwisata dan konstruksi.

Judha mengatakan bahwa saat ini para WNI yang menetap di sana tidak ada yang menjadi korban atau terlibat aksi unjuk rasa besar-besaran. 

“Semuanya dalam kondisi baik dan termonitor oleh KBRI. Secara umum, WNI kita di sana kondisinya baik karena dijamin oleh perusahaan tempat mereka bekerja baik dari sisi pangan, akomodasi, dan transportasi,” ujarnya.

Krisis ekonomi Sri Lanka memang memicu amarah rakyat yang berujung pada aksi protes. Demi menjaga keselamatan, para warga negara Indonesia di sana diimbau untuk menghindari unjuk rasa. 

“Kita meminta WNI agar membatasi perjalanan di luar rumah selama aksi unjuk rasa berlangsung, menghindari kerumunan massa di tempat-tempat konsentrasi aksi unjuk rasa berlangsung, serta tidak terlibat secara langsung maupun tidak langsung dalam aksi unjuk rasa tersebut,” katanya dalam pengarahan secara daring, Jumat (15/7/2022).

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait