URnews

Kecam Kunjungan Nancy Pelosi ke Taiwan, Cina: Sangat Berbahaya

Nivita Saldyni, Rabu, 3 Agustus 2022 11.34 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Kecam Kunjungan Nancy Pelosi ke Taiwan, Cina: Sangat Berbahaya
Image: Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS Nancy Pelosi. (Instagram @speakerpelosi)

Jakarta - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS Nancy Pelosi baru saja tiba di Taiwan pada Selasa (2/8/2022) malam waktu setempat. Namun kedatangannya mendapat kecaman Cina dan bahkan telah dicap sebagai kunjungan yang 'sangat berbahaya' karena dinilai mengancam perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan.

“Kunjungan itu memiliki dampak yang parah pada landasan hubungan politik Cina-AS dan secara serius melanggar kedaulatan dan integritas teritorial Cina,” ungkap Kementerian Luar Negeri Cina dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari Al Jazeera, Rabu (3/8/2022).

“Gerakan ini seperti bermain api, sangat berbahaya. Mereka yang bermain api akan binasa karenanya,” sambungnya.

Menurut kantor berita Xinhua, sebelum kedatangan Pelosi, jet-jet tempur Cina bahkan sudah beterbangan di atas Selat Taiwan. Kementerian Pertahanan Cina menyiagakan pasukan militernya dan bersiap melancarkan 'operasi militer terarah' sebagai reaksi atas kunjungan Pelosi.

Mereka sudah mengumumkan latihan perang gabungan udara dan laut di dekat Taiwan mulai Selasa malam dengan menggunakan persenjataan dan amunisi asli. Bahkan juga sempat menguji coba peluncuran rudal konvensional di perairan lepas pantai timur Taiwan.

Dalam waktu satu jam setelah kedatangan Pelosi, Cina mengumumkan bahwa tentaranya bakal melakukan serangkaian latihan militer tembakan langsung di udara dan di laut sekitar Taiwan akhir pekan ini. Mereka juga memperingatkan kapal dan pesawat untuk tak memasuki daerah yang terdampak.

Merespons kedatangan Pelosi di Taiwan, Juru bicara keamanan nasional AS John Kirby mengatakan tak ada alasan kunjungan itu menjadi peristiwa pemicu krisis atau konflik. Ia juga menegaskan, perjalanan itu konsisten dengan kebijakan lama AS terhadap Cina dan tidak melanggar kedaulatan negara.

Pihak AS juga telah memperingatkan Cina untuk tak memanfaatkan kunjungan Pelosi untuk melancarkan aksi militernya terhadap Taiwan, pulau yang diklaim Beijing sebagai bagian dari teritorialnya.

Sebagai informasi Pelosi tiba di Bandara Songshan, Taipei dengan pesawat Angkatan Udara AS bersama enam anggota DPR AS lainnya pada Selasa malam. Kedatangannya disambut oleh Menteri Luar Negeri Taiwan Joseph Wu dan perwakilan AS di Taiwan Sandra Oudkirk.

Ia dijadwalkan memiliki beberapa agenda pada Rabu (3/8/2022), salah satunya Presiden Taiwan Tsai Ing-wen dan juga sekelompok aktivis hak asasi manusia (HAM).

Dalam pernyataan resminya, Pelosi mengaku kunjungannya dan rombongan ke Taiwan untuk menegaskan posisi Amerika yaitu mendukung demokrasi Taiwan. Menurutnya, solidaritas Amerika dengan Taiwan semakin penting ketika dunia menghadapi pilihan antara otokrasi dan demokrasi. Selain itu, kedatangan Pelosi rencananya juga akan membahas soal kerja sama kedua negara.

Kunjungan ini merupakan bagian dari tur Asia ke sejumlah negara yang telah dimulai Pelosi pada Minggu (31/7/2022). Dalam perjalanan ini, Pelosi awalnya tak menyebut Taiwan dan hanya Singapura, Malaysia, Korea Selatan, dan Jepang. Namun kedatangan Pelosi ke Taiwan sudah diperkirakan sejumlah pihak dan menjadi subyek spekulasi internasional selama berhari-hari.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait