Kenali Nomophobia, ‘Penyakit’ yang Sering Diderita Milenial

Apakah kamu sering merasa gelisah dan tidak tenang kalau tidak memegang ponsel sebentar saja? Dan apakah kamu jarang menaruh ponsel kamu sampai lebih dari 5 menit? Jika jawabannya iya, kemungkinan kamu sudah mengalami nomophobia, guys.

Apakah Nomophobia Itu?

Sumber: "Ilustrasi Nomophobia. Sumber: Freepik"

Nomophobia adalah singkatan dari no mobile phone phobia. Jadi, fobia tanpa ponsel. Buat mereka yang mengalami nomophobia, rasanya sangat sulit untuk lepas dari ponsel. Bahkan, mereka bisa merasa cemas dan panik saat ponselnya low batt. Dengan kata lain, mereka seakan-akan tak bisa hidup tanpa ponsel.

Di zaman digital seperti sekarang ini, jumlah penderita nomophobia makin bertambah. Kebiasaan yang terlihat dengan jelas adalah terus menerus memeriksa ponselnya. Mereka juga selalu membawa ponselnya ke manapun, termasuk saat pergi ke kamar kecil.

Baterai ponsel habis, kehilangan sinyal, dan tidak memiliki jaringan internet adalah hal-hal yang membuat mereka merasa sangat tersiksa.

Apa Sih Penyebabnya?

Sumber: "Ilustrasi Nomophobia. Sumber: Freepik"

Menurut pendapat beberapa ahli, fenomena nomophobia erat kaitannya dengan ketergantungan atau kecanduan ponsel. Ponsel berfungsi sebagai alat komunikasi yang mampu menghubungkan kita dengan orang lain melalui pesan singkat, aplikasi chatting, maupun media sosial, secara cepat.

Karena fungsi ini, pikiran kita lalu terprogram untuk menganggap ponsel sebagai satu-satunya benda yang bisa menghubungkan kita dengan orang lain. Sehingga, muncullah ketergantungan terhadap ponsel.

Meski belum dikategorikan sebagai gangguan mental, nomophobia dapat berisiko mengganggu kesehatan mental kamu loh, guys.

Bagaimana Dampaknya?

Sumber: "Ilustrasi Nomophobia. Sumber: Freepik"

Saat kamu telah mengalami nomophobia, kamu akan mudah merasakan kekhawatiran yang berlebihan saat tidak bisa mengakses ponselmu. Selain merasakan kekhawatiran, kamu juga akan merasakan ketakutan, kesepian, dan keterasingan jika berada jauh dari ponsel. Perasaan ini membuat kamu terus menerus ingin berkutat dengan ponsel, hingga menganggu aktivitas keseharianmu.

Menurut sejumlah penelitian, nomophobia lebih banyak dialami oleh remaja dan orang dewasa muda. Sebuah penelitian di Inggris pada 2019 menunjukkan, 53% orang Inggris yang memiliki ponsel, akan merasakan kecemasan ketika tidak sedang memegang ponsel atau baterai ponselnya habis. Selain itu, beberapa studi menunjukkan fenomena nomophobia kini makin meluas.

Meski nomophobia belum didiagnosis secara resmi sebagai penyakit mental, para ahli menyarankan agar kamu bisa mengenali tanda-tandanya, sehingga dapat segera mengatasinya.