URnews

Khofifah Larang Warga Jatim Mudik Lebaran 2021

Shelly Lisdya, Selasa, 30 Maret 2021 19.04 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Khofifah Larang Warga Jatim Mudik Lebaran 2021
Image: Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa (Biro Humas Pemprov Jatim)

Malang - Menindaklanjuti larangan mudik Lebaran 2021 oleh pemerintah pusat, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa pun meminta warganya patuh terhadap imbauan tersebut.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy menyebutkan, larangan mudik lebaran tahun ini akan diberlakukan tanggal 6-17 Mei 2021.

Kendati kasus COVID-19 di Jawa Timur melandai, bukan berarti warga bebas untuk mudik. Ditambah saat ini pemerintah tengah melakukan vaksinasi guna memutus penyebaran Coronavirus Disease.

"Meski kasus COVID-19 melandai, tapi lebih baik kita menghentikan penyebarannya. Saya setuju dengan larangan mudik, jadi warga harus patuhi larangan tersebut," katanya saat berkunjung ke Malang, Selasa (30/3/2021).

Tujuan larangan mudik sendiri adalah untuk mengantisipasi lonjakan kasus COVID-19 seperti yang terjadi sebelumnya, yakni pada beberapa kali masa libur panjang, termasuk saat libur Natal dan Tahun Baru 2021.

"Sebenarnya bisa dilihat, setiap ada libur panjang, dua pekan kemudian kasus konfirmasi positif akan naik. Untuk itu, larangan mudik yang sudah diumumkan oleh Menko PMK harus diikuti dan setuju," imbuhnya.

Tak hanya itu, mantan menteri sosial ini juga mengingatkan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. 

"Tetap harus jaga protokol kesehatan. Kebijakan tidak mudik di Idul Fitri 2021 ini berseiring dengan upaya menghentikan penyebaran COVID-19," tandasnya. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait