Komite Etik Setujui Uji Klinis Tahap 3 Vaksin Sinovac di Bandung

Bandung - Komite etik akhirnya menyetujui pelaksanaan uji klinis tahap tiga vaksin COVID-19 yang dikembangkan oleh Sinovac Biotech Ltd., di Kota Bandung, Jawa Barat.

Kabar bahagia telah disampaikan langsung oleh Manajer Lapangan Uji Klinis Vaksin COVID-19 dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (Unpad), Dr Eddy Fadlyana.

"Ya betul (sudah disetujui komite etik) kemarin," kata Eddy Fadlyana seperti dilansir Antara, Selasa (28/7/2020).

Persetujuan ini memberikan lampu hijau bagi tim untuk bisa segera melakukan sosialisasi dan membuka pendaftaran calon relawan sebagai subjek penelitian dalam uji coba tahap tiga ini.

Eddy mengatakan bahwa sosialisasi secara masif akan mulai dilakukan pihaknya pada Rabu (29/7/2020) di enam tempat yang akan dijadikan tempat penelitian.

"Sosialisasi mulai besok dengan leaflet dan puskesmas yang menjadi tempat uji klinis vaksin ini. Di leaflet itu kami cantumkan nomor WA yang bisa dihubungi jika ada warga yang berminat jadi relawan," imbuh Eddy.

Seperti yang Urbanasia beritakan sebelumnya, vaksin corona buatan Sinovac ini akan diuji klinis tahap tiga di enam tempat di Kota Bandung pada Agustus 2020. Setidaknya penelitian ini membutuhkan 1.620 relawan guys.

Adapun tempat penelitian akan berlangsung di Puskesmas Garuda, Puskesmas Ciumbeuleuit, Puskesmas Dago, Puskesmas Puter, Balai Kesehatan Unpad, dan Rumah Sakit Pendidikan (RSP) Unpad.

Namun Eddy memastikan bahwa sebelum berlangsung, akan ada pelatihan-pelatihan terkait uji klinis tahap tiga vaksin tersebut yang diberikan kepada tim yang terdiri dari 30 hingga 40 dokter umum di masing-masing lokasi tersebut.

"Kami harus ke Rektor dulu, kemudian ada pelatihan-pelatihan diperbanyak setelah pelatihan itu cukup baru kami bergerak ke lapangan pada hari pelaksanaan. Perkiraan, pekan ketiga Agustus 2020 mulai bergerak ke lapangan," pungkasnya.