Komposisi Petugas dan Peserta Upacara HUT Ke-76 RI di Istana Merdeka
.png)
Jakarta - Upacara peringatan HUT Ke-76 Republik Indonesia (RI) yang akan dilaksanakan pada Selasa (17/8/2021) sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Indonesia yang masih dalam keadaan di tengah pandemi COVID-19 memaksa pemerintah melakukan penyesuaian,
“Di tingkat pusat, Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI dan Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih dipusatkan di Istana Merdeka Jakarta,” terang Menteri Sekretaris Negara, Pratikno dalam keterangan tertulis, Jumat (13/8/2021).
Komposisi petugas pengibar di Istana terdiri dari 1 orang komandan upacara, 2 orang pembawa acara, 40 orang pasukan upacara dari TNI/Polri, 24 orang paduan suara, pasukan pengibar bendera pusaka dengan formasi 17-8-45, dan 17 orang pasukan pelaksanaan tembakan kehormatan dari TNI.
“Upacara dihadiri oleh Presiden (selaku lnspektur Upacara), Wakil Presiden dan petugas upacara sebagai berikut: Ketua DPR (selaku pembaca Teks Proklamasi) dan Menteri Agama (selaku pembaca doa),” sambungnya.
Tamu undangan yang berkesempatan menghadiri upacara secara langsung, yaitu Ketua MPR, Ketua DPD, Ketua MA, Ketua MK, Ketua KY, Ketua BPK, Menteri Kabinet Indonesia Maju, Panglima TNl, dan Kapolri. Dan tidak mengundang masyarakat.
“Di luar negeri, Upacara Peringatan HUT Ke-76 Kemerdekaan Rl Tahun 2021 dilaksanakan di Kantor Perwakilan Rl di luar negeri. Pelaksanaan agar menyesuaikan kondisi pandemi COVID-19 di tiap negara dan mengutamakan penerapan protokol kesehatan,” ujar Pratikno.
Baca Juga: Cara Bikin Twibbon HUT RI Ke-76
Pratikno juga mengimbau masyarakat pada Selasa (17/8/2021) pukul 10.17 WIB sampai 10.20 WIB untuk menghentikan aktivitas sejenak. Masyarakat diminta berdiri tegap dan mendengarkan lagu 'Indonesia Raya' yang berkumandang serentak.
Namun, imbauan dikecualikan apabila penghentian aktivitas berpotensi membahayakan diri sendiri dan orang lain.