URstyle

Konsumsi Meningkat, Industri Kopi Indonesia Diharapkan Kian Maju

Rasya Azzahra, Jumat, 1 April 2022 20.37 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Konsumsi Meningkat, Industri Kopi Indonesia Diharapkan Kian Maju
Image: Kopi (Freepik/valeria_aksakova)

Jakarta – Hingga saat ini, tren ‘ngopi’ masih menjadi hal yang hits di berbagai kalanga. Alhasil, tingkat konsumsi kopi masyarakat Indonesia semakin meningkat dari tahun ke tahun. Tidak mengherankan, jika sekarang banyak ditemui kedai-kedai kopi di berbagai wilayah.

Tren ngopi ini membuktikan bahwa industri kopi di Indonesia sangat potensial untuk menjadi lebih besar lagi. Namun, di sisi lain masih ada banyak permasalahan yang harus dibenahi dan dicari solusinya bersama agar perkopian Indonesia semakin maju, terkhusus bagi para pebisnis kopi.

Owner Toko Kopi Tuku, Andanu Prasetyo mengatakan, banyak tugas yang harus dikejar terkait ranah industri kopi, apalagi bagi orang-orang yang terjun dan gabung pada industri tersebut. Karena itu, untuk menjawab segala permasalahan yang ada, diperlukan kerja sama antar pebisnis kopi, salah satunya melalui Jakarta Coffee Experience 2022.

“Dengan adanya acara Jakarta Coffee Experience 2022 kemarin, kita sebagai orang yang ada di industri kopi justru paham bidang tersebut itu besar dan potensial. Terlebih banyak pekerjaan rumah yang harus dikejar, lalu bagaimana kita sebagai stakeholder bisa bersama-sama menjawab masalah tersebut, salah satunya dengan kegotongroyongan antar pebisnis kopi lewat acara tersebut,” ujar Tyo dalam live Instagram bersama Urbanasia, pada Jumat (1/4/2022).

Selain itu, Tyo juga menambahkan, kopi adalah salah satu komoditas terbesar di Indonesia. Karena sebagai produk itu bisa dibisniskan serta bagus dari segi kultur, yakni sebagai tempat mediasi, tempat sosial, serta menjadi penengah di kehidupan masyarakat Indonesia.

“Saya harap kita bisa memperkuat industri ini, karena Indonesia itu potensinya sangat besar di kopi. Maka dari itu, dengan hadirnya acara seperti Jakarta Coffee Experience saya dan teman butuh kegotongroyongan yang baik sehingga nantinya diharapkan bisa diteruskan ke arah yang lebih besar lagi,” harap Tyo.

Pakar Kopi Indonesia, Adi Wicaksono menambahkan, melihat data-data yang ada menunjukkan peningkatan konsumsi kopi di Indonesia itu lebih besar dibandingkan rata-rata di dunia. 

Beberapa tahun lalu bahkan Indonesia harus melakukan impor kopi karena produksi yang dilakukan sudah tidak bisa memenuhi kebutuhan konsumsi orang Indonesia.

“Jadi, dari sisi konsumsinya tinggi, tapi cara konsumsinya memang beda. Maka terlihat industri kopi di Indonesia sebenarnya besar,” jelas Adi.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait