Nganjuk - Komisi Pemberantasan Korupsi (<a href="https://www.urbanasia.com/tag/KPK">KPK</a>) menangkap Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidayat pada Senin (10/5/2021) dini hari.
"Iya, KPK melakukan tangkap tangan di Nganjuk," ujar Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron seperti dikutip dari Antara.
<div class="lihatjg">
Baca Juga: <a title="Pegawai KPK Curi Emas 1,9 Kg, Ngaku Terlilit Utang" href="https://www.urbanasia.com/pegawai-kpk-curi-emas-19-kg-ngaku-terlilit-utang-U29234">Pegawai KPK Curi Emas 1,9 Kg, Ngaku Terlilit Utang</a>
</div>
Penangkapan tersebut diduga terkait lelang jabatan di lingkungan Pemerintah <a href="https://www.urbanasia.com/tag/Nganjuk">Kabupaten Nganjuk</a>, Jawa Timur.
"Diduga karena TPK (Tindak Pidana Korupsi) dalam <a href="https://www.urbanasia.com/tag/korupsi">lelang jabatan</a>, detailnya kami tengah memeriksa. Sabar dulu nanti akan kami ekspose," imbuhnya.
<div class="lihatjg">
Baca Juga: <a title="Sederet Fakta di Balik Kasus Korupsi 'Nasi Kotak' di DPRD Batam" href="https://www.urbanasia.com/sederet-fakta-di-balik-kasus-korupsi-nasi-kotak-di-dprd-batam-U27438">Sederet Fakta di Balik Kasus Korupsi 'Nasi Kotak' di DPRD Batam</a>
</div>
Kini, Novi Rahman Hidayat bersama pihak-pihak lain yang turut ditangkap tengah menjalani pemeriksaan. Sesuai dengan KUHP, KPK memiliki waktu 1x24 jam guna menentukan status dari pihak-pihak yang ditangkap tersebut.

KPK Tangkap Bupati Nganjuk Dugaan Lelang Jabatan