Luhut Sebut Satu Kasus Omicron Lolos karena Pergi dengan Keluarga 

Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengimbau agar masyarakat tidak bepergian ke luar negeri guna mencegah penyebaran virus corona varian Omicron di Indonesia. 

Luhut mengatakan ada satu kasus Omicron yang lolos karena pergi dengan keluarganya. 

“Jadi kita lihat sekarang begitu kita taruh semua di Wisma Atlet, (kasus Omicron) masih kelihatan tidak berkembang. Tapi kita masih tidak tahu apakah ada dari daerah lain, ada yang masuk sebab kemarin ternyata ada satu orang yang lolos dari situ, karena pergi dengan keluarganya,” jelas Luhut dalam konferensi pers perkembangan penanganan COVID-19. 

Luhut menegaskan agar tidak ada permintaan dispensasi, tanpa benar-benar ada alasan kuat. 

“Dispenasasi, saya ulangi bisa diberikan dengan alasan kuat, misalnya dokter, kesehatan, atau ada hal urgen lain. Tapi tetap harus ada prosedur yang harus diikuti juga,” lanjutnya. 

Wakil Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) itu juga mengatakan pemerintah akan terus memperkuat pengawasan di pintu masuk.  

Pengetatan karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri akan dilakukan untuk mencegah kebocoran di bandara maupun tempat karantina. 

Langkah antisipasi juga telah disiapkan untuk menghadapi lonjakan kedatangan pelaku perjalanan internasional yang diperkirakan akan terjadi pada awal tahun depan. 

Hingga saat ini, kasus konfirmasi Omicron di Tanah Air telah mencapai 46 kasus. Luhut menyebut hampir seluruh kasus adalah pelaku perjalanan luar negeri yang berasal dari berbagai negara. Sementara sisanya adalah pekerja di Wisma Atlet.