Mantap! Inter Milan Akhirnya Kuasai Puncak Serie A
Milan - Setelah lama mengejar AC Milan, Inter Milan akhirnya bisa juga menguasai puncak Serie A. Ini setelah Nerazzurri mengalahkan Lazio dengan skor 3-1.
Kekalahan Milan dari Spezia dengan skor 0-2 jadi momentum Inter untuk bisa menyalip rival sekotanya. Namun, lawan berat menunggu di Giuseppe Meazza, Senin (15/2/2021) dini hari WIB, saat Lazio bertandang.
Lazio lagi dalam tren positif setelah meraih enam kemenangan beruntun, sementara Inter baru saja tersingkir dari semifinal Coppa Italia beberapa waktu lalu. Maka itu, Inter harus bisa memaksimalkannya demi menjaga peluang meraih Scudetto.
Menurunkan Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez, Inter menekan sejak menit awal.
Keunggulan dibuka pada menit ke-22 ketika Lautaro dilanggar di kotak terlarang dan Lukaku sebagai eksekutor sukses menunaikan tugasnya, mengecoh Pepe Reina.
Bagi Lukaku, ini adalah penalti ke-13 beruntun yang sukses dieksekusinya. Inter menggandakan keunggulan beberapa saat jelang turun minum ketika bola terobosan ke kotak penalti jatuh di kaki Lukaku.
Tanpa kesulitan bola ditembak Lukaku ke gawang Reina. VAR sempat mengecek gol tersebut karena terindikasi offside, tapi ternyata bola membentur pemain Lazio hingga Lukaku dalam posisi onside.
Pada babak kedua, Lazio sempat memperkecil skor lewat Gonzalo Escalante pada menit ke-61 saat sepakan bebas Serge Milinkovic-Savic membentur badannya dan mengecoh Samir Handanovic.
Tapi, tiga menit berselang, Inter menjauhkan lagi skor ketika Lukaku memimpin serangan balik Inter dari sisi kanan dan melewati penjagaan Marco Parolo hingga masuk ke kotak penalti. Bola dengan mudah disodorkan ke Lautaro di sisi kirinya yang bebas menyontek ke gawang kosong.
Skor 3-1 untuk kemenangan Inter bertahan dan puncak pun dikuasai dengan 50 poin dari 22 laga, unggul satu angka dari Milan di posisi kedua.
Ini adalah kemenangan kedelapan beruntun di kandang untuk Inter, pertama sejak Februari 2017 saat ditangani Stefano Pioli.
Inter juga memenangi dua pertandingan kandang terakhirnya kontra Lazio, pertama kalinya sejak Januari 2012. Bagi Lukaku, brace ketiga di kandang musim ini membuatnya sudah mengoleksi 300 gol selama kariernya.