URnews

Marak Penembakan, Matthew McConaughey Minta Kepemilikan Senjata di AS Diperketat

Shelly Lisdya, Rabu, 8 Juni 2022 16.05 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Marak Penembakan, Matthew McConaughey Minta Kepemilikan Senjata di AS Diperketat
Image: Aktor Matthew McConaughey memegang foto Alithia Ramirez yang termasuk di antara 19 anak yang ditembak di SD Robb, Texas. (AP)

Jakarta - Aktor Matthew McConaughey hadir di Gedung Putih untuk mendesak Kongres Amerika Serikat agar segera mengesahkan undang-undang pengendalian kepemilikan senjata.

Hal ini ditujukan untuk menghormati anak-anak dan guru yang tewas dalam penembakan bulan lalu di SD Robb di kota kelahirannya Uvalde, Texas.

Dalam pidato 22 menit yang sangat pribadi pada Selasa (7/6/2022), McConaughey tampak berapi-api dalam mendorong adanya aturan kepemilikan senjata. Ia juga mengungkit kasus penembakan di SD Robb yang menjadi terburuk kedua sepanjang sejarah Amerika Serikat.

Pemenang Oscar yang juga seorang pemilik senjata itu pun meminta Kongres untuk lebih meningkatkan pemeriksaan latar belakang dalam pembelian senjata dan menaikkan usia minimum untuk membeli senapan gaya AR-15, dari sebelumnya usia 18 menjadi 21 tahun.

“Kami ingin sekolah yang aman dan terjamin dan kami ingin undang-undang senjata yang tidak akan memudahkan orang jahat mendapatkan senjata sialan itu,” kata McConaughey, dikutip Al Jazeera, Rabu (8/6/2022). 

McConaughey sebelumnya bertemu secara pribadi dengan Presiden Joe Biden di Gedung Putih. Selain itu, dia juga bertemu dengan legislator pada pekan ini, termasuk Pemimpin Mayoritas Senat Chuck Schumer, ketua Komite Kehakiman Senat yang menangani undang-undang senjata, Senator Dick Durbin dari Illinois, dan panel peringkat Senator Republik Chuck Grassley dari Iowa.

McConaughey mengakui bahwa undang-undang senjata tidak akan mengakhiri penembakan massal, tetapi dia yakin hal itu dapat mengurangi kemungkinan tragedi semacamnya terjadi begitu sering.

“Kita perlu berinvestasi dalam perawatan kesehatan mental. Kami membutuhkan sekolah yang lebih aman. Kita perlu menahan liputan media yang sensasional. Kita perlu mengembalikan nilai-nilai keluarga kita. Kami perlu mengembalikan nilai-nilai Amerika kami dan kami membutuhkan kepemilikan senjata yang bertanggung jawab,” kata McConaughey.

Seperti diketahui, Matthew McConaughey merupakan warga lokal Uvalde yang lahir dan tumbuh besar di sana. Usai tragedi penembakan di SD Robb, McConaughey bersama sang istri, Camila Alves menghabiskan waktu selama sepekan untuk berduka bersama keluarga korban.

Para keluarga korban berbagi cerita tentang impian anak-anaknya. Bahkan ada pula yang ingin menjadi ahli biologi kelautan, ada yang ingin bersekolah di Paris, hingga berencana untuk membacakan Alkitab di gereja sebelum insiden tersebut terjadi.

McConaughey pun ikut membawa hasil gambar anak-anak korban penembakan ketika berbicara di podium. Aktor tersebut merasa memiliki kewajiban untuk menceritakan kisah para korban penembakan tersebut.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait