Masalah Ekonomi Modern: Pengertian, Contoh, dan Faktor Pengaruhnya

Jakarta - Dalam pelajaran ekonomi kelas X, ada bab yang membahas mengenai masalah ekonomi modern. Ada yang masih ingat nggak dengan bab itu? Kalau kamu lupa, simak penjelasan soal masalah ekonomi modern mulai dari pengertian, perbedaan masalah ekonomi modern dan klasik, sampai faktor yang memengaruhinya di bawah ini, Urbanreaders

Apa Itu Masalah Ekonomi?

Sebelum kita ke pembahasan masalah ekonomi modern, kamu perlu tahu nih apa itu masalah ekonomi. Masalah ekonomi adalah kondisi ketika terbatasnya sumber daya namun permintaan selalu muncul. Karena kebutuhan manusia kan banyak dan tidak terbatas, tapi sumber daya untuk memenuhi kebutuhan terbatas sehingga tidak bisa mencukupi semua kebutuhan. Itulah yang disebut masalah ekonomi,  

Perbedaan Masalah Ekonomi Modern dan Klasik

Dalam E-Modul Ekonomi Kelas X, masalah ekonomi terbagi menjadi dua, yaitu modern dan klasik. Simak perbedaan keduanya di bawah ini!

Apa Itu Masalah Ekonomi Klasik?

Pokok masalah ekonomi aliran klasik ada tiga, yaitu produksi, konsumsi dan distribusi.

1. Produksi

Produksi menyangkut masalah usaha atau kegiatan mencipta atau menambah kegunaan suatu benda.

2. Konsumsi

Konsumsi menyangkut kegiatan menghabiskan atau mengurangi kegunaan suatu benda.

3. Distribusi

Distribusi menyangkut kegiatan menyalurkan barang dari produsen kepada konsumen.

Sumber: Ilustrasi kelola bisnis digital. (our-team/freepik)

Apa Itu Masalah Ekonomi Modern?

Pada masa era ekonomi modern, Paul A. Samuelson, seorang ahli ekonomi dari Amerika Serikat mengemukakan tiga permasalahan pokok yang dihadapi dalam perekonomian, yaitu berkaitan dengan pertanyaan Apa (What), Bagaimana (How), dan Untuk siapa barang diproduksi (for Whom).

1. What (Apa dan Berapa)?

Pertanyaan apa dan berapa mewakili pertanyaan-pertanyaan yang dibutuhkan dalam memenuhi kebutuhan seperti komoditas apa yang harus diproduksi dan berapa banyak komoditas tersebut diproduksi. Masalah pokoknya adalah jenis dan jumlah produk yang harus dihasilkan.

2. How (Bagaimana)?

Bagaimana komoditas tersebut diproduksi menjadi masalah berikutnya yang harus dipertimbangkan. Dalam hal ini, harus
dipertimbangkan pelaku, faktor-faktor produksi, dan teknik apa yang digunakan.

3. For whom (Untuk siapa)?

Dalam hal ini, masalah pendistribusian menjadi aspek penting yang harus ditata sedemikian rupa agar produk yang dihasilkan benar-benar tersalurkan dengan tepat dan dapat memenuhi kebutuhan target. Permasalahan untuk siapa tidak hanya mengenai siapa yang akan menikmati produk yang dihasilkan tetapi juga mencakup siapa-siapa saja yang akan memperoleh manfaat dengan adanya produksi tersebut termasuk pelaku produksi.