URnews

Mengenal Achmad Yurianto, Dokter Militer hingga Jubir Satgas COVID-19

Shelly Lisdya, Minggu, 22 Mei 2022 11.08 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Mengenal Achmad Yurianto, Dokter Militer hingga Jubir Satgas COVID-19
Image: Juru Bicara Pemerintah Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (26/5).

Jakarta - Mantan Juru Bicara (Jubir) Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto wafat di usia 60 tahun, Sabtu (21/5/2022). 

Sekretaris Direktorat Jenderal (Ditjen) Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi mengatakan jika Achmad Yurianto wafat Sabtu (21/5/3022) pukul 18.58 WIB di Malang, Jawa Timur, karena kanker usus.

"Almarhum wafat karena kanker usus, lalu stadium akhir jadi banyak komplikasinya," katanya dikutip ANTARA, Minggu (22/5).

Achmad Yurianto sempat menjalani perawatan intensif di RSPAD Jakarta sejak pertengahan April 2022, kemudian dirujuk ke RSUD Saiful Anwar, Malang.

Jenazah Achmad Yurianto disemayamkan di kediaman Jalan Ir Soekarno 31 Kota Batu, Jawa Timur, dan akan dimakamkan secara militer di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Dadaprejo, yang terletak di Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur, pada Minggu (22/5/2022).

Sosok Achmad Yurianto dikenal publik secara luas ketika menjabat sebagai juru bicara pemerintah untuk Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, pada Maret 2020 sampai Juli 2021.

Pria kelahiran Malang, 11 Maret 1962 itu pernah menjadi Komandan Resimen Mahasiswa (Menwa) pada tahun 1986-1988 ketika menempuh pendidikan kedokteran di Universitas Airlangga (UNAIR), Surabaya.

Yurianto pun mengawali karier sebagai dokter militer, yang bergabung pada 1987 menjadi Perwira Utama Kesehatan Daerah Militer V Brawijaya hingga beberapa kali dipindah tugaskan ke daerah di Indonesia.

Pada 2008, Yurianto dipercaya menjabat Wakil Kepala Rumah Sakit tingkat II Dustira, Cimahi, Jawa Barat.

Yurianto kemudian diangkat menjadi Wakil Kepala Kesehatan Daerah Militer IV Diponegoro Semarang. Dan pada tahun 2011 ia didapuk menjadi Kepala Dinas Dukungan Kesehatan Operasi Pusat Kesehatan TNI. Kemudian Yurianto pensiun dari militer dengan pangkat terakhir sebagai kolonel. 

Pada 2014, Yurianto bergabung ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Ia sempat menduduki jabatan Sekretaris Ditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes. Kemudian pada 9 Maret 2020 menjabat sebagai Direktur Jenderal P2P Kemenkes.

Achmad Yurianto kemudian didapuk sebagai Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan 2021-2026 yang dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara pada 22 Februari 2021.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait