URtainment

Menteri Luhut Sebut COVID-19 Tak Kuat Hidup di Indonesia

Eronika Dwi, Jumat, 3 April 2020 10.36 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Menteri Luhut Sebut COVID-19 Tak Kuat Hidup di Indonesia
Image: Antara

Jakarta - Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut bahwa virus corona (COVID-19) tak kuat hidup di Indonesia karena memiliki cuaca yang cenderung panas. 

Pernyataan tersebut disampaikan Luhut dalam konferensi pers usai rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui sambungan konferensi video, Kamis (2/4). 

"Dari hasil modelling kita yang ada, cuaca Indonesia, ekuator ini yang panas dan juga humidity tinggi itu untuk COVID-19 ini enggak kuat," jelasnya, yang dikutip Jumat (3/4).

Meski begitu, masyarakat tetap tidak menyepelekan virus ini. Luhut tetap menekankan untuk masyarakat disiplin menjaga jarak (physical distancing) adalah kunci pemutus rantai penularan virus COVID-19. Hal itu juga didasarkan dari kesimpulan hasil penelitian sejumlah universitas dan lembaga.

"Kalau jaga jarak tidak dilakukan, itu juga tidak berarti. Itu tergantung kita semua dengan menjaga jarak itu, itu akan sangat membantu," jelasnya, "karena dari hasil studi dengan modeling-modeling yang dibuat baik oleh teman-teman di UI, di UGM, di ITB, di BSSN, itu semua menyimpulkan bahwa jaga jarak sangat penting kalau kita mau selesaikan ini."

Maka dari itu ia memohon agar masyarakat tetap mengikuti protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah mengenai COVID-19. 

Hal itu karena pemerintah tak pernah ragu dalam mengambil keputusan mengenai penanganan virus COVID-19. Semua keputusan dipertimbangkan dan diperhitungkan secara cermat oleh pemerintah.

"Tidak ada pernah keragu-raguan pemerintah dalam membuat keputusan, proses pengambilan keputusan itu dibuat secara cermat, dihitung semua," jelas Luhut. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait