URedu

Moeldoko Ajak Anak Muda Kolaborasi Lewat Sekolah Staf Presiden

Healza Kurnia H, Jumat, 17 Juni 2022 15.42 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Moeldoko Ajak Anak Muda Kolaborasi Lewat Sekolah Staf Presiden
Image: Moeldoko para staf dari Kantor Staf Presiden RI di Museum Sumpa Pemuda, Jakarta Pusat, Jumat (17/6/2022) pagi. (Healza/Urbanasia)

Jakarta - 'Gotong Royong, Tolong Menolong' menjadi spirit utama yang didengungkan Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko saat kick-off program Sekolah Staf Presiden di Museum Sumpah Pemuda, Jumat (17/6/2022). Hal ini terbukti dengan keinginan kuatnya untuk mengajak anak-anak muda inspiratif di Indonesia untuk belajar bersama para staf di Kantor Staf Presiden.

"Saya ikut bangga dengan anak-anak muda yang bekerja dan berkontribusi untuk negara di Kantor Staf Presiden. Seperti yang disampaikan mereka, ketika tau betapa kompleksnya mengurus segala permasalahan di negeri ini," ungkap Moeldoko.

Ia berharap dengan mengajak anak muda untuk berkontribusi bersama melalui program Sekolah Staf Presiden, akan muncul bibit-bibit baru yang potensial dalam membantu dan melakukan tugas pemerintah ke depannya.

Selain itu, ia juga memperlihatkan jaket KSP yang bertuliskan 'Gotong Royong, Tolong Menolong' adalah simbol bahwa untuk menyelesaikan segala permasalahan di Indonesia diperlukan kekuatan gotong royong dan KSP berharap bisa bergotong royong bersama anak-anak muda.

"Tentu sesuai prinsip dasar bangsa ini, jika kita saling bahu membahu dalam melakukan percepatan program pemerintah dan pembangunan nasional bersama anak-anak muda, tentu tugas kami dari Kantor Staf Presiden menjadi lebih maksimal dan terukur. Selain itu, KSP juga memberikan ruang bagi anak muda untuk mengeksplorasi dan mengeksploitasi dirinya menjadi pemimpin di masa depan," jelasnya.

Moeldoko juga menambahkan, nantinya untuk target awal dari Sekolah Staf Presiden ini mencari anak-anak muda dari lingkungan Jabodetabek. Ia berharap setelah program perdana ini sukses, tentu ekskalasi dari program ini akann diperluas hingga ke seluruh pelosok Indonesia.

"Karena saat ini KSP mencoba dari wilayah Jabodetabek dahulu. Nanti akan diperluas hingga keluar Jawa," tukas dia.

Sebagai gambaran, di Sekolah Staf Presiden ini, anak-anak muda akan dibekali pembelajaran mengenai persoalan bangsa dan negara. Sehingga Moeldoko berharap di masa depan mereka dapat mengelola negara dengan baik.

"Ciri khas dari pembelajaran yang akan kita sajikan untuk anak-anak muda bahwa KSP itu adalah pertama mengenali persoalan. Persoalan berbangsa dan bernegara ini sungguh luar biasa, bergeraknya sangat cepat dan itu dinamikanya luar biasa, apakah itu persoalannya ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan dan keamanan, itu bergerak day by day luar biasa," bebernya.

"Dari situ kita ingin mengenalkan pada anak-anak muda ternyata mengelola negara, manajemen negara itu menghadapi sebuah persoalan yang tidak pernah berhenti dari aspek-aspek tadi. Dari situ mereka sesuai dengan bidangnya mereka akan kita kenalkan," sambungnya.

Buat kamu anak-anak muda yang ingin mendaftar di Sekolah Staf Presiden, pendaftaran akan dibuka mulai 16 – 29 Juni dan pendaftaran melalui link berikut ini

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait