URtrending

Nekat Mudik, Perempuan Ini Dikarantina Sendiri di GOR Satria Banyumas

Nunung Nasikhah, Kamis, 30 April 2020 19.45 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Nekat Mudik, Perempuan Ini Dikarantina Sendiri di GOR Satria Banyumas
Image: istimewa

Banyumas – Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Banyumas telah menyiapkan Gelanggang Olahraga (GOR) Satria Purwokerto sebagai tempat karantina massal untuk para perantau yang nekat pulang kampung.

GOR Satria yang merupakan fasilitas milik Pemerintah Kabupaten Banyumas tersebut telah disulap menjadi tempat karantina massal. Tempat tersebut difungsikan seperti bangsal, namun setiap tempat tidur jaraknya diatur sesuai dengan standar kesehatan.

Salah seorang pemudik, Ristiana (43) warga Kelurahan Bobosan, Kecamatan Purwokerto Utara merupakan penghuni pertama yang menempati ruang karantina massal di GOR Satria tersebut. Ristiana mulai menjalani karantina sejak Senin (27/4/2020) malam.

Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, Ristiana tampak takut saat memasuki area GOR. Maklum saja karena saat itu, ia merupakan pemudik pertama yang dikarantina di gedung dengan kapasitas cukup besar tersebut.

Ristiana yang diketahui pulang dari Bekasi tersebut dijemput petugas untuk dipindahkan ke lokasi karantina massal.

1588249214-pemudik2.jpg

Salah seorang pemudik, Ristiana. (tangkapan layar video Instagram @fakta.indo)

Tempat karantina massal yang disiapkan Pemkab Banyumas tersebut memang cukup besar dan dapat menampung lebih dari 300 pemudik. Tempat tersebut saat ini telah siap 100 persen.

Lokasi karantina massal itu dibagi menjadi dua sekat pembatas untuk penghuni laki-laki dan perempuan. Selain itu terdapat velbed atau tempat tidur lipat yang telah disusun sesuai jarak tertentu. Namun demikian di lokasi karantina tersebut tidak disediakan bantal dan selimut.

"Kita mencontoh punya Semarang, tapi tidak semewah itu. Tadi saya sudah kontak ke Dandim, Kapolresta untuk meminjam velbed. Tinggal dibersihkan dan diberi karpet plastik," kata Wakil Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono.

Sadewo mengaku telah berkomunikasi dengan kepolisian dan TNI untuk meminjam velbed atau tempat tidur lipat yang difungsikan sebagai tempat tidur sementara.

"Pemudik-pemudik kan sudah ada larangan mudik dari Pak Jokowi. Tapi, tentunya kalau orang Banyumas mudik kan tidak mungkin mengusir. Tapi wajib dikarantina di sini, jadi ngapain lebaran mudiknya di GOR Satria. Harapannya menjadi tidak mudik begitu," jelasnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait