URnews

Bos Platform Kripto di Afrika Selatan Bawa Kabur Aset US$ 3,6 Miliar

Griska Laras, Sabtu, 26 Juni 2021 18.40 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Bos Platform Kripto di Afrika Selatan Bawa Kabur Aset US$ 3,6 Miliar
Image: Ilustrasi bitcoin (Freepik/master1305)

Afrika Selatan - Dua pendiri platform kripto Aficrypt, Ameer Cajee dan Raees Cajee menghilang. Pengusaha Afrika Selatan itu dilaporkan kabur membawa aset bitcoin senilai US$ 3,6 miliar.

Seperti dilaporkan BBC, Ameer Cajee memberi tahu klien bahwa Aficrypt telah diretas dan perusahaan akan menghentikan operasional sementara waktu.

"Sistem kami, akun klien, dompet klien dan node semuanya dibekukan," tulisnya pada 13 April 2021.

Pengusaha 20 tahun itu juga menyarankan agar investor tidak melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwenang dengan alasan akan menghambat proses pemulihan.

Namun beberapa pelanggan yang curiga melaporkan peretasan tersebut dan menghubungi firma hukum Hanekom Attorneys.

"Kami langsung curiga karena pengumuman itu meminta investor untuk tidak mengambil tindakan hukum," kata Hanekom kepada Bloomberg melalui email.

"Karyawan Africrypt kehilangan akses ke platform back-end tujuh hari sebelum dugaan peretasan," sambungnya.

Hanecom juga menyebut aset Bitcoin senilai $3,6 miliar telah dihamburkan ke dark web sehingga menyulitkan pelacakan.  

Sementara itu, Cajee bersaudara menyangkal terlibat penipuan. Pengacara Cajee bersaudara, John Oosthuizen, mengatakan bahwa kliennya telah ditipu.

Dia juga mengatakan Cajee bersaudara menerima ancaman pembunuhan.

Kasus ini telah dilaporkan ke Hawks, divisi kepolisian Afrika Selatan yang secara khusus menangani kejahatan ekonomi dan terorganisir.

Namun, kemampuan pemerintah untuk menyelidiki masalah ini terkendala oleh kurangnya regulasi   tentang aset digital di Afrika Selatan yang tidak menganggap cryptocurrency sebagai produk keuangan.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait