Gunung Merapi Erupsi, Keluarkan 36 Kali Guguran Lava Pijar

Yogyakarta - Gunung Merapi kembali mengeluarkan awan panas pada Sabtu (16/1/2021) sore.
Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat awan panas guguran terjadi sekitar pukul 17.00 WIB.
Awan panas terjadi dengan amplitudo 28 milimeter (mm) dengan jarak luncur diperkirakan kurang dari satu kilometer (km) dengan durasi 83 detik.
Sementara itu, tinggi kolom diperkirakan kurang lebih 200 meter di atas puncak dan angin bertiup ke arah timur.
Selama erupsi, tercatat gempa guguran sebanyak 23 kali, hembusan lima kali, fase sebanyak sembilan kali dan tektonik jauh satu kali.
Selain itu, BPPTKG masih menetapkan status aktivitas Merapi berada di tingkat Siaga Level III. Dengan potensi bahaya berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi sungai Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 kilometer, Minggu (17/1/21), pukul 00.00-06.00 WIB.
Sementara apabila terjadi letusan eksplosif, lontaran material vulkanik atau batu pijar bisa mencapai radius tiga kilometer dari puncak.