Khofifah Imbau Warga Jatim Batasi Mobilitas Saat Nataru

Surabaya – Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengimbau seluruh warganya untuk membatasi mobilitas di masa libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Hal ini dilakukan agar tak terjadi lonjakan kasus COVID-19.
"Nataru ini, saya mohon seluruh warga Jawa Timur tetap bisa meminimalisir mobilitasnya. Sebab pengalaman tahun lalu, ketika ada masa libur maka 14 hari kemudian cenderung terjadi lonjakan," kata Khofifah di Surabaya, Jumat (24/12/2021).
Menurutnya imbauan ini penting digaungkan, mengingat beberapa bulan terakhir kasus COVID-19 di Indonesia melandai, termasuk di Jatim.
Untuk itu, lewat imbauan ini Khofifah ingin mengingatkan masyarakat bahwa kondisi ini tak serta merta dirayakan dengan euforia menjelang Nataru. Menurutnya, masyarakat harus tetap waspada dan selalu menerapkan protokol kesehatan.
"Kembali saya tekankan, mobilitas selama masa Nataru dilakukan secara sederhana saja," tegasnya.
"Masyarakat perlu dan harus waspada dengan munculnya virus varian baru yang sudah mulai mewabah di lebih lima puluh negara di dunia. Bahkan, beberapa negara di Eropa sudah melakukan pembatasan mobilitas," pesannya.