URnews

Khofifah Larang ASN Jatim Cuti dan Keluar Kota Selama Libur Nataru

Nivita Saldyni, Senin, 27 Desember 2021 17.55 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Khofifah Larang ASN Jatim Cuti dan Keluar Kota Selama Libur Nataru
Image: Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memimpin apel akhir tahun 2021 di Halaman Kantor Gubernur Jatim, Senin (27/12/2021). (Dok. Humas Pemprov Jatim)

Surabaya - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melarang seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Jatim untuk cuti selama libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Ia juga melarang ASN untuk bepergian, baik perjalanan keluar kota maupun luar negeri.

Hal itu disampaikannya saat memimpin apel akhir tahun 2021 di Halaman Kantor Gubernur Jatim, Senin (27/12/2021). Ia mengatakan bahwa aturan itu juga sudah disampaikannya lewat Surat Edaran (SE) Gubernur Jatim Nomor 800/7840/204.3/2021 tanggal 6 Desember 2021. SE tersebut mengatur soal larangan bepergian dan mengajukan cuti pada hari libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 bagi Pegawai ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Jatim pada masa pamdemi COVID-19.

"Yang boleh melakukan izin (cuti dan melakukan perjalanan ke luar kota ataupun luar negeri) mereka yang dalam kondisi darurat, seperti akan melahirkan dan melakukan perjalanan dinas," kata Khofifah. 

Larangan ini, kata Khofifah, tak lain demi mencegah penyebaran virus COVID-19 varian Omicron yang kini telah masuk ke Indonesia. 

"Kita masih harus sangat mewaspadai penyebaran virus COVID-19 varian Omicron. Omicron ini sendiri telah menjadi kewaspadaan di semua negara," kata Khofifah.

Untuk itu, ia meminta seluruh jajaran yang terkait dengan penanganan COVID-19 untuk selalu siaga. Termasuk juga rumah sakit darurat lapangan hingga para relawan.

"Kepada seluruh jajaran Dinkes Jatim, rumah sakit, termasuk rumah sakit darurat lapangan, hingga relawan, saya minta untuk tetap disiagakan," imbuhnya. 

Khofifah juga berpesan agar seluruh ASN terus menjaga ketaatan protokol kesehatan di mana pun berada. Menurutnya, ASN harus bisa menjadi contoh bagi masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan, tanpa kendor. 

"Saya minta untuk bisa selalu siap sedia stok masker di mobil. Jika bertemu warga yang tidak bermasker, tolong bagilah maskernya," pesannya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait