Obat COVID-19 Buatan Cina Mulai Dijual Seharga Rp 659 Ribu per 35 Tablet
Jakarta - Cina telah menetapkan harga obat COVID-19 yaitu senilai 300 yuan atau sekitar Rp 659 ribu per botol.
Obat yang digunakan oleh Cina untuk menyembuhkan COVID-19 adalah Azvudine, dalam satu botol obat tersebut terdapat 35 tablet dengan berat 1 miligram per tablet.
Mengutip dari Reuters, Selasa (9/8/2022) tablet Azvudine sendiri digunakan untuk mengobati infeksi virus HIV-1. Selain itu, tablet tersebut juga dipakai untuk mengobati pasien COVID-19 'tipe normal' atau pasien COVID-19 yang tidak memiliki pneumonia dan gejalanya belum parah.
Melansir dari globaltimes.cn, dengan menjual obat Azvudine buatan Genuine Biotech Limited di bawah seribu yuan, diharapkan bisa membantu warga Cina yang terkena COVID-19. Harganya yang terjangkau membuat warga tak perlu khawatir tak bisa membelinya.
Cina sebelumnya menyetujui pil COVID-19 Pfizer Paxlovid dan terapi antibodi penetralisir domestik BRII-196/BRII-198 untuk pengobatan COVID-19. Paxlvoid dijual 2.400 yuan atau sekitar Rp 5,2 juta per kursus dan terapi BRII-196/BRII-198 seharga 10.000 yuan atau sekitar Rp 21,9 juta untuk satu kali perawatan.
Baca Juga: Taksi Robot di Cina Mengaspal Tanpa Operator
Selain itu, lebih dari 10 jenis obat anti-COVID-19 yang dikembangkan di Cina sedang dalam tahap riset.
Di antara obat-obatan tersebut ada VV116 yang merupakan kandidat nukleosida anti-SARS-CoV-2 oral yang dikembangkan Shanghai Institute of Materia Medica bersama Wuhan Institute of Virolog Wuhan, kandidat obat ini telah mendapatkan persetujuan penggunaan darurat dari Kementerian Kesehatan Uzbekistan pada Desember 2021.