URguide

Orang Good Looking Susah Berkomitmen, Mitos atau Fakta?

Itha Prabandhani, Jumat, 23 Oktober 2020 15.30 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Orang Good Looking Susah Berkomitmen, Mitos atau Fakta?
Image: Ilustrasi good looking. (Freepik)

Jakarta - Salah satu kriteria yang banyak diidamkan untuk menjadi pasangan adalah kelebihan fisik, seperti wajah yang menawan atau bentuk tubuh yang menarik. Karena itu, orang yang dikaruniai dengan wajah tampan atau cantik, dianggap lebih mudah mendapatkan pasangan hidup.

Tapi, benarkah kelebihan fisik menjadi jaminan langgengnya sebuah hubungan? Ternyata nggak, guys.

Menurut sejumlah ilmuwan, wajah tampan dan cantik justru dinilai sebagai kelemahan atau nilai minus dalam hal keseriusan berkomitmen. Kok bisa?

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan di Harvard University, terungkap bahwa orang-orang yang memiliki wajah menawan, ternyata cenderung tidak mudah memegang komitmen, guys.

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Personal Relationship ini, menyatakan bahwa orang yang tampak sempurna secara fisik, sebenarnya kurang mau berusaha keras untuk menjalani hubungan cinta dengan serius.

1603441792-cakep-susah-komitmen3.jpgSumber: Ilustrasi good looking. (Freepik)

Para peneliti menjelaskan, karena merasa diri cakep, maka mereka cenderung melarikan diri dari masalah. Mungkin mereka berpikir bahwa ketimbang repot-repot menyelesaikan masalah dengan pasangan, lebih mudah untuk mengakhirinya dan mencari cinta yang baru.

Untuk alasan yang sama, mereka juga cenderung menghindari kesulitan dalam hubungan dan enggan berusaha untuk mempertahankan hubungan.

Kepercayaan diri yang tinggi karena kelebihan fisik yang dimilikinya, juga membuat mereka menganggap enteng sebuah hubungan. Putus cinta atau bahkan perceraian tidak menjadi hal yang ‘menakutkan’ buat mereka, karena mudahnya mencari pengganti sang mantan.

Anggapan tersebut ternyata sejalan dengan percobaan yang dilakukan pada sejumlah orang. Tercatat, dari sekitar 230 cowok yang masa mudanya dianggap berpenampilan menarik, ternyata mereka kebanyakan tidak memiliki umur panjang dalam pernikahannya karena perceraian.

Meski alasan putus hubungan atau perceraian bisa sangat bervariasi, namun hasil penelitian bisa juga diambil manfaatnya, guys.

Setidaknya, dalam mencari hubungan yang serius, kamu mesti mempertimbangkan faktor-faktor yang lebih mendalam seperti kualitas pribadi dan karakter yang positif.

Nah, masih mau buang-buang waktu sama yang cakep tapi nggak mau berkomitmen?

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait