URnews

Panglima TNI: Posisi Black Box SJ 182 Sudah Ditemukan!

Healza Kurnia H, Minggu, 10 Januari 2021 16.19 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Panglima TNI: Posisi Black Box SJ 182 Sudah Ditemukan!
Image: Beberapa temuan serpihan pesawat yang diduga milik maskapai Sriwijaya Air SJ182 oleh tim penyelam, Minggu (10/1/2020). (ANTARA)

Jakarta - Proses pencarian pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta - Pontianak yang mengalami hilang kontak dan dipastikan jatuh di Kepulauan Seribu dipantau langsung oleh Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Kabasarnas Marsdya Bagus Puruhito.

Dalam keterangan pers, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memastikan posisi kotak hitam (black box) Sriwijaya Air SJ 182 telah diketahui, guys.

"Teman-teman TNI, Basarnas, stakeholder, saat ini terus berupaya untuk mendapatkan black box yang posisinya diduga kuat adalah posisi black box yang kita cari," ujarnya di Terminal JICT, Tanjung Priok, Jakarta, Minggu (10/1/2021) sore.

Hadi mengungkapkan indikasi itu tak lepas dari sinyal black box yang dapat dipantau oleh tim SAR gabungan. 

"Semoga dalam waktu tidak terlalu lama blackbox bisa diangkat sehingga bisa menjadi bahan KNKT," katanya.

1610270283-Screen-Shot-2021-01-10-at-15.51.28.pngSumber: Posisi black box yang diduga milik maskapai Sriwijaya Air SJ 182 ditemukan oleh tim pencarian pada Minggu (10/1/2021). (Screenshot Kompas TV)

Ia menambahkan, tim SAR gabungan juga berencana mengangkat potongan pesawat yang ada di kedalaman 23 meter. Hadi berharap potongan pesawat bisa segera diangkat.

"Bagian-bagian yang kecil masih kita ambil, namun bagian yang besar akan kita datangkan kapal yang memiliki crane," paparnya.

Sebelumnya, personil gabungan dari Basarnas, TNI AL, dan stakeholders lainnya menemukan beberapa potongan tubuh manusia dan bagian-bagian pesawat yang kini telah dikumpulkan untuk ditelaah lebih lanjut oleh KNKT maupun tim DVI Polri.

Di atas KRI John Lie 358, tim pencarian menunjukkan sejumlah puing, seperti bagian ban, badan pesawat juga life vest penumpang.

Selain itu, di antara puing tersebut ada bagian puing berwarna biru merah yang diduga milik pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

"Ditemukan pecahan karena terbukti ada live vest, juga warna bagian pesawat, juga bagian dari ada registrasinya, ditemukan dari kedalaman 23 meter," ungkap Hadi pada Minggu (10/1/2021).

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait