URstyle

Pasien Positif Corona di Surabaya Terus Meningkat

Nivita Saldyni, Jumat, 27 Maret 2020 10.00 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Pasien Positif Corona di Surabaya Terus Meningkat
Image: Ilustrasi/Pixabay

Surabaya – Pasien positif Covid-19 di Kota Surabaya kembali bertambah. Berdasarkan data per Kamis (26/3/2020), sebanyak 33 orang di Surabaya telah dinyatakan positif dengan dua di antaranya tengah dirawat di luar Surabaya.

Bukan hanya pasien positif, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 pun turut mengalami peningkatan.

Berdasarkan data persebaran yang dirilis Pemkot Surabaya, diketahui ada 189 ODP dan 16 PDP yang tersebar di seluruh wilayah Surabaya hingga Kamis (26/3/2020) malam.

Jika memperhatikan peta persebarannya, maka kini tak ada lagi wilayah di Surabaya yang tak memiliki pasien PDP Covid-19, dan terbanyak berada di Surabaya Selatan dengan total 6 pasien.

Sementara itu, pasien positif di Surabaya masih berada di kawasan kawasan Surabaya Selatan, tepatnya di Kecamatan Wonokromo dengan 6 orang pasien. Data yang terkonfirmasi menunjukkan ada penambahan dua orang pasien yang berasal dari Kelurahan Darmo.

1585276917-peta-sebaran-pasien-Surabaya.JPG

Peta penyebaran Covid-19 di Surabaya. (Dok. Humas Pemkot Surabaya)

Sementara itu, ODP terbanyak berada wilayah Surabaya Timur dengan total 79 pasien dengan 20 pasien di antaranya berada di Kecamatan Sukolilo.

Kabar baiknya, ada 5 pasien yang dinyatakan sembuh nih guys. Mereka adalah masing-masing satu pasien dari Kelurahan Bangkingan, Darmo, Ngagel Rejo, Sawunggaling, dan Tembok Dukuh.

Nah, untuk tau lebih detail soal jumlah dan persebaran pasien COVID-19 di Kota Pahlawan ini, Urbanreaders bisa cek di aplikasi Lawan Covid-19 atau di website https://lawancovid-19.surabaya.go.id/ milik Pemkot Surabaya lho.

Data pasien Covid-19 di Surabaya ini akan diperbarui setiap harinya pada pukul 19.00 WIB ya. Jadi Urbanreaders akan lebih mudah mengetahui kondisi terkini persebaran virus corona di Surabaya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait