URnews

Pemerintah Anggarkan Dana Rp 6,95 Triliun untuk BLT Minyak Goreng

Ardha Franstiya, Jumat, 8 April 2022 13.11 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Pemerintah Anggarkan Dana Rp 6,95 Triliun untuk BLT Minyak Goreng
Image: Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi saat tinjau pabrik minyak goreng di kawasan Marunda, Selasa (15/3/2022). (Dok. Kemendag RI)

Jakarta - Pemerintah menganggarkan dana Rp 6,95 triliun untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng. BLT minyak goreng sendiri akan diberikan kepada 23,15 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Isa Rachmatarwata mengatakan proses penganggaran tersebut bisa dilakukan lebih cepat karena program BLT minyak goreng sudah dimasukkan sebagai bagian dari program bantuan sosial (bansos) pangan dan menjadi satu dengan program bantuan tunai Pedagang Kaki Lima, Warung, dan Nelayan (BT-PKLWN). 

"Dalam hal ini adalah tambahannya untuk penerima BT-PKLWN yang melakukan usaha di bidang makanan," ujar Isa dalam media briefing di Jakarta, Jumat (8/4).

Untuk BLT minyak goreng yang diberikan melalui program bansos pangan, alokasi anggaran ditetapkan sebesar Rp 6,2 triliun untuk 20,65 juta KPM yang pada tahun 2022 telah menerima bansos pangan.

Sementara itu, untuk BLT minyak goreng melalui program BT-PKLWN, ia menyebutkan anggaran yang disiapkan adalah Rp 750 miliar untuk 2,5 juta penerima.

"Ini dananya kami bisa menggunakan dana yang sudah disalurkan ke TNI/Polri untuk BT-PKLWN dan Kementerian Sosial untuk keluarga penerima Pam Keluarga Harapan (PKH) dan bansos pangan sebelumnya," tuturnya. 

Isa menegaskan pihaknya bersama ketiga institusi tersebut akan mencermati lebih lanjut apabila terdapat kekurangan alokasi anggaran, sehingga penyaluran akan disusul pada bulan-bulan berikutnya.

Meski demikian, yang terpenting, BLT minyak goreng bisa segera disalurkan pada bulan Ramadan ini atau paling lambat satu minggu sebelum Idul Fitri, sesuai arahan Presiden. Adapun besaran BLT minyak goreng yang akan diberikan yakni Rp 300 ribu untuk satu KPM.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait