URnews

Pemkot Surabaya Sambut Baik Tawaran Kerja Sama dari FIB UGM

Nivita Saldyni, Selasa, 30 Agustus 2022 10.44 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Pemkot Surabaya Sambut Baik Tawaran Kerja Sama dari FIB UGM
Image: Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam pertemuan bersama sejumlah Guru Besar FIB UGM di Balai Kota Surabaya, Senin (29/8/2022). (Dok. Humas Pemkot Surabaya)

Surabaya - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya baru saja dapat tawaran kerjasama dari Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk mengembangkan atau menggali soal sejarah hingga arkeologi yang dibutuhkan di Kota Pahlawan. Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengaku pihaknya menyambut baik tawaran tersebut.

“Kami menyambut baik penawaran kerja sama yang disampaikan para Guru Besar FIB UGM saat berkunjung ke Balai Kota Surabaya kemarin (29/8/2022),” ujar Eri dalam keterangannya di Surabaya, Selasa (30/8/2022).

Terlebih saat ini Pemkot Surabaya tengah membangun museum sejarah di rumah kelahiran Bung Karno dan Sekolah Kebangsaan di Jalan Pandean Gang IV No 40, Surabaya. Lewat museum itu, Eri mengaku pihaknya ingin membuka sejarah awal mula Kota Pahlawan.

"Jadi museum ini akan bercerita mulai datangnya pasukan Tar-tar, lahirnya nama Suroboyo sampai akhirnya merebut kemerdekaan resolusi jihad. Itu yang ingin saya munculkan," jelas Eri.

Kehadiran museum itu nantinya diharapkan bisa membangkitkan semangat nasionalisme kebangsaan masyarakat, khususnya generasi muda di Kota Surabaya. Apalagi menurutnya anak muda sekarang kurang minat terhadap sejarah bangsanya.

"Kalau kota ini mau hebat, maka kita tidak boleh melupakan jasa-jasa para pahlawan. Saya ingin betul mengembalikan marwahnya Surabaya ini penuh dengan gotong-royong dan budaya areknya. Jadi rasa itu yang ingin saya tonjolkan. Saya minta tolong, mungkin ini nanti kami bisa dibantu," harapnya.

Sementara itu, Guru Besar Arkeologi FIB UGM, Inajati Adrisijanti menyatakan pihaknya siap untuk membantu Pemkot Surabaya lewat berbagai ilmu kajian. Mulai dari arkeologi, sejarah hingga antropologi.

"Mudah-mudahan kerja sama itu ke depan lebih dipererat dengan Pak Wali Kota dan jajaran Pemkot Surabaya. Barangkali bisa kami bantu dalam mengembangkan atau menggali apa saja yang diperlukan oleh Kota Surabaya," pungkasnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait