URnews

Pemprov Sumut Tawarkan 7 Proyek Prioritas pada Singapura

Anita F. Nasution, Rabu, 26 Agustus 2020 11.05 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Pemprov Sumut Tawarkan 7 Proyek Prioritas pada Singapura
Image: Edy rahmayadi saat mempresentasikan penawaran 7 proyek prioritas di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sumut, Selasa (25/8/2020) /Humas sumut 

Medan - Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) menawarkan 7 proyek prioritas yang dijadikan sebagai peluang investasi kepada para investor Singapura nih urbanreaders. 

Ke-7 jenis proyek prioritas tersebut dipresentasikan langsung oleh Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dalam kegiatan Indonesia Investment Day (IID) 2020 North Sumatera yang diselenggarakan melalui konferensi video, Selasa (25/8/2020). 

Pada kegiatan yang berlangsung di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sumut, Jalan Balai Kota Nomor 4 Kesawan Medan tersebut Edy pun menyampaikan penawaran proyeksi di mana salah satunya adalah proyeksi sektor pariwisata Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Kaldera Toba. 

Nah, selain itu proyek prioritas lainnya yang ditawarkan kepada para investor merupakan sektor infrastruktur yang meliputi proyek Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangke, Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) yang terintegrasi dengan KEK Seimangke, Kawasan Industri Kuala Tanjung, Jalur Kereta Api Siantar-Parapat, LRT Mebidang, dan Kawasan Olahraga Terpadu Sumut Sport Center.

Pengadaan penawaran proyek prioritad kepada para investor ini disampaikan Edy menjadi langkah untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah, apalagi di situasi ekonomi di tengah masa pandemi COVID-19 ini. 

“Kami sadar bahwa investasi adalah kunci untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi setiap daerah. Maka, kami senantiasa mempersiapkan diri untuk menyambut para calon investor, baik dari sisi ketersediaan data potensi investasi maupun regulasi kemudahan dan insentif, serta ketersediaan SDM sebagai tenaga kerja yang terampil dan profesional,” ujar Edy.

 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait