Perkenalkan Sang Pembunuh Liverpool, Ollie Watkins
Birmingham - Liverpool dibuat bertekuk lutut dari Aston Villa usai dibantai 2-7. Oliie Watkins, penyerang Villa yang jadi mimpi buruk The Reds di laga itu.
Liverpool sebenarnya punya kans bagus untuk menang saat bertandang ke Villa Park, Senin (5/10/2020) dini hari WIB. Pasalnya mereka memiliki rekor bagus saat bertemu Villa, cuma sekali kalah dari 14 pertemuan terakhir di sana.
Tapi, takdir berkata lain pada pertandingan ini. Villa yang justru tampil trengginas sejak menit awal dan tak memberikan napas untuk Liverpool. Bahkan mereka sudah unggul 4-1 di babak pertama, belum pernah Liverpool kebobolan sebanyak itu selama 45 menit ditangani Jurgen Klopp.
Pada babak kedua, Liverpool juga tidak bisa melawan dan menerima lagi tiga gol sehingga akhirnya kalah 2-7. Liverpool sebenarnya tidak tampil jelek-jelek amat karena mampu menyerang Villa dengan menciptakan 11 attempts.
Meski demikian, Villa lebih mematikan karena punya Ollie Watkins di lini depan. Watkins mencetak tiga gol pada pertandingan itu alias hat-trick. Bahkan trigol itu terbilang sempurna karena dicetak dengan kaki kanan, kaki kiri, dan kepala.
Pada gol pertama, Watkins menjebol jala Adrian dengan kaki kirinya dari jarak dekat. Lalu pada gol kedua, Watkins mengecoh Joe Gomez sebelum melesakkan bola ke tiang jauh dengan kaki kanannya. Gol ketiganya dibuat dengan tandukan sempurna meneruskan umpan Trezeguet.
Belum pernah ada pemain yang bisa mencetak hat-trick ke gawang Liverpool sejak Dimitar Berbatov yang melakukannya pada 2010. Dia jadi pemain ke-10 di Premier League yang membuat hat-trick ke gawang Liverpool.
Watkins memang bukan nama besar karena dia baru bergabung dari tim Championship Brentford musim panas ini dengan banderol 28 juta paun, rekor transfer Villa. Banyak yang meragukan karena dia lebih lama berkutat di divisi bawah Inggris.
Ini adalah debutnya di Premier League, tapi Witkins menjawab keraguan itu. Musim lalu dia jadi top scorer Championship dengan 25 gol. Tota ada 29 gol dibuatnya sejak awal musim lalu, terbanyak di antara pemain yang berada di empat divisi teratas sepakbola Inggris.
Tiga gol ini adalah tiga gol pertamanya untuk Villa sejak gabung. Apakah Watkins bisa meneruskan sensasinya itu? Kita tunggu saja!