URtainment

Perseteruan Kanye West dan Gabriella Karefa Johnson yang Berujung Damai

Alfian Muntahanatul Ulya, Rabu, 5 Oktober 2022 14.07 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Perseteruan Kanye West dan Gabriella Karefa Johnson yang Berujung Damai
Image: Rapper Kanye West dan Fashion Stylist Gabriella K Johnson (Headline/Repro)

Jakarta - Rapper Kanye West mengatakan sudah berdamai dengan Fashion Stylist, Gabriella Karefa Johnson setelah membullynya pada Senin, (3/10/2022).

"Kami telah minta maaf satu sama lain karena telah menganggap masing-masing merasa benar. Kami sebenarnya bersama dan mengalami perjuangan yang sama untuk diterima di dunia yang bukan milik kami," tulis West, dikutip Urbanasia, Rabu (5/10/2022).

Sebelumnya, West merundung Johnson lantaran tidak terima atas pendapat Karefa Johnson di Instagram Stories atas kaos yang dikenakannya dalam acara Yeezy Paris Fashion Week.

Johnson mengatakan, kaos bertuliskan 'White Lives Matter' itu sangat tidak bertanggung jawab dan berbahaya. 

"Tidak ada alasan, tidak ada seni di sini. Maaf saya gagal menjelaskannya. Saya pikir saya melakukannya. Saya pikir jika Anda bertanya kepada Kanye, dia akan mengatakan ada seni, dan revolusi, dan semua hal di t-shirt itu," tulis Gabriella Karefa Johnson.

1664953317-ig-stories-gabriella.jpgSumber: Instagram Story Karefa Johnson (Instagram/@gabriellak_j)

West kemudian membalas opini itu dengan memposting komentar mengejek Johnson.

Dalam postingan yang telah dihapus dari akunnya, West membagikan foto Johnson, termasuk foto di mana ia mengklaim pemimpin redaksi Vogue, Anna Wintour akan membenci sepatu botnya.

Akibatnya, teman Johnson, Gigi Hadid pun mengecam tindakan Kanye West yang menyerang Fashion Stylist itu.

"Dia mungkin satu-satunya orang yang bisa menyelamatkanmu. Seolah-olah 'kehormatan' diundang ke acaramu harus membuat seseorang tidak memberikan mereka pendapat..? Lol. Kamu pengganggu dan lelucon," kata Gigi.

"Salah satu suara terpenting dalam industri kami. Dan dia bisa menyekolahkan pria yang memalukan itu dengan cara yang lebih dari yang dia (West) tahu," imbuhnya.

1664953246-ig-stories.jpgSumber: Instagram Story Gigi Hadid (Instagram/@gigihadid)

Tak hanya Gigi, pihak Vogue yang namanya juga disebut oleh West saat membully Johnson turut membela kontributornya itu.

"Vogue berdiri bersama Gabriella Karefa-Johnson, editor mode global kami pada umumnya dan kontributor lama. Dia secara pribadi menjadi sasaran dan diganggu. Hal ini tidak dapat diterima," tulis pihak Vogue di Instagram.

Diketahui, Kanye West memicu kontroversi barunya ini pada Senin (3/10/2022) malam saat menghadiri acara Yeezy di Paris Fashion Week dalam balutan kaos hitam lengan panjang bertuliskan 'White Lives Matter', yang dianggap sebagai slogan kebencian oleh Anti Declamation League.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Ye (@kanyewest)

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait