URnews

Pfizer Usulkan Penggunaan Vaksin COVID-19 untuk Anak di Bawah 5 Tahun

Rizqi Rajendra, Rabu, 2 Februari 2022 12.27 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Pfizer Usulkan Penggunaan Vaksin COVID-19 untuk Anak di Bawah 5 Tahun
Image: Ilustrasi vaksinasi COVID-19 (Dok. Humas Pemkot Surabaya)

Jakarta - Perusahaan vaksin asal Amerika Serikat (AS), Pfizer meminta otorisasi penggunaan darurat vaksin COVID-19 kepada Badan POM AS (FDA) agar produknya dapat digunakan untuk anak-anak di bawah usia 5 tahun.

Langkah tersebut mendorong proses FDA untuk meninjau data dan membawanya ke hadapan penasihat independen untuk disahkan beberapa minggu mendatang. Adapun penasihat independen FDA sudah menjadwalkan untuk melakukan dengar pendapat pada 15 Februari 2022.

Kepala Pejabat Eksekutif Pfizer, Albert Bourla mengatakan, tujuan Pfizer meminta otorisasi penggunaan darurat kepada FDA adalah karena melonjaknya kasus rawat inap akibat COVID-19 yang dialami para balita di AS.

"Karena rawat inap anak di bawah 5 tahun akibat COVID-19 telah melonjak, tujuan kami bersama dengan FDA adalah untuk mempersiapkan lonjakan varian di masa depan dan memberi orang tua opsi untuk membantu melindungi anak-anak mereka dari virus ini," ujar Albert mengutip ABC News, Rabu (2/2).

Selama lonjakan varian Omicron, AS melaporkan lebih dari 3,5 juta kasus COVID-19 pada anak per Januari. Hal ini memicu stres berat bagi para orang tua di AS karena anak mereka belum divaksinasi.

Oleh sebab itu, jika penggunaan vaksin Pfizer untuk anak di bawah 5 tahun diizinkan oleh FDA, para orang tua dapat berkesempatan untuk memulai vaksinasi demi mendapatkan perlindungan optimal pada anak-anak mereka.

"Pada akhirnya, kami percaya bahwa tiga dosis vaksin anak diperlukan untuk anak-anak berusia 6 bulan hingga 4 tahun untuk mencapai tingkat perlindungan yang tinggi terhadap varian saat ini. Jika dua dosis diizinkan, orang tua akan memiliki kesempatan untuk memulai serangkaian vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak mereka sambil menunggu kemungkinan otorisasi dosis ketiga," kata Albert.

Sampai sekarang, dua dosis vaksin Pfizer tersedia untuk siapa saja yang berusia di atas 5 tahun, serta suntikan booster setelah lima bulan tersedia untuk 12 tahun ke atas.

Kendati Pfizer telah mengumumkan keamanan dan kemanjuran vaksinnya untuk anak-anak di bawah 5 tahun pada Desember lalu, tetapi menetapkan bahwa rejimen dua dosis tidak seefektif untuk anak berusia 2,3, dan 4 tahun.

Menurut pihak Pfizer, dosis untuk anak-anak usia di bawah 5 tahun adalah sepersepuluh dosis orang dewasa.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait