URsport

Pisah dari Adidas, Mesut Oezil Ingin Bangun Merk Sendiri

Rezki Maulana, Kamis, 4 Juni 2020 22.39 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Pisah dari Adidas, Mesut Oezil Ingin Bangun Merk Sendiri
Image: Mesut Oezil. (instagram @m10_official)

Jakarta - Agen Mesut Oezil membantah kalau kliennya pisah dari Adidas karena kontroversi belakangan ini. Oezil memang ingin membangun brand sendiri.

Oezil dan Adidas berpisah di akhir musim ini setelah bekerjasama sejak 2013. Berpisahnya Oezil ini menimbulkan anggapan kalau Adidas tak senang dengan kontroversi yang mengiringi pesepakbola Jerman itu belakang.

Setelah tampil buruk di Piala Dunia 2018, Oezil malah menambah kontroversi terkait kedekatannya dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, yang bertangan besi di negaranya.

Selain itu, Oezil juga mengkritik pemerintah China yang menindas kaum muslim Uighur. Hal itu lantas dibantah Dr. Erkut Sogut selaku agen pesepakbola 32 tahun tersebut.

Saat ini Oezil diklaim sudah menerima banyak tawaran dari brand lain untuk bekerja sama.

"Dia bisa saja langsung meneken kontrak besok. Tidak ada pemain yang punya pencapaian sepertinya di Premier League, sehingga Anda bisa bayangkan dia menarik banyak merk sepatu bola," ujar Sogut kepada ESPN.

"Adidas tahu Oezil sedang mengerjakan merknya sendiri. Dia sudah melakukannya di Twitter belum lama ini, jadi kini saatnya dia membangun brand sendiri saat masih bermain," sambungnya.

Ya, Oezil beberapa waktu lalu sempat mengunggah postingan soal brand M10 di akun twitternya.

Seperti halnya brand Air Jordan, M10 juga menjual segala macam produk fesyen olahraga seperti t-shirt, topi, dan sweater.

Tak cuma itu, Oezil juga membuat tim e-sports yang dinamai M10 Esports.

"Ini unik dalam sepakbola. Beberapa pemain membangun brand mereka saat kariernya mulai menurun, tapi kami pikir itu terlalu telat," paparnya.

"Contohnya saja, beberapa tahun lalu, kami menjajal menjual topi, t-shirts, dan jenis fesyen lainnya dalam jumlah terbatas. Habis terjual dalam waktu sejam."

"Ya cuma produk sampel sih karena kami tidak bisa menjual lebih banyak terkait kontrak dengan Adidas. Tapi, kami tahu ada ketertarikan di sana."

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait