URtech

Review Samsung Galaxy Tab A7: Tablet Multifungsi Harga 4.9 Jutaan

Griska Laras, Rabu, 18 November 2020 14.36 | Waktu baca 6 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Review Samsung Galaxy Tab A7: Tablet Multifungsi Harga 4.9 Jutaan
Image: istimewa

Jakarta - Di era new normal ini, masih banyak yang menerapkan sistem bekerja maupun belajar dari rumah.  Sambil beradaptasi dengan sistem ini, pekerja maupun pelajar dituntut untuk mempertahankan produktivitas mereka.

Keberadaan gadget multitasking yang bisa mendukung kegiatan bekerja maupun belajar online itu pun saat ini menjadi sangat krusial. Memahami kebutuhan itu, Samsung Electronics Indonesia menghadirkan Galaxy Tab A7 awal September lalu. 

Tablet mid-range yang didesain untuk keluarga ini diklaim mampu mendukung berbagai aktivitas produktif di rumah, mulai dari bekerja, belajar, bersosial media, menonton drama favorit hingga bermain game.

Urbanasia pun berkesempatan menjajal tablet terbaru keluaran Samsung ini. Berikut ulasannya!

Desain Modern dan Ramping

Desain Galaxy Tab A7 terbilang cukup modern untuk tablet mid-end. Layar luas dan body yang ramping menjadi daya tarik utama tablet ini.

Bagian depan layar Galaxy Tab A7 didesain dengan bezel tipis dan tiap ujung sisinya dibuat melengkung. Kamera kecil tersemat tepat di bagian tengah atas layar (dalam mode landscape). Di bagian belakang tersemat logo khas samsung dan frame kamera berbentuk kotak di ujung kanan atas.

Material metal menambah kesan premium tab terbaru vendor asal Korea Selatan ini. Selain itu tab juga jadi nyaman dipegang karena tidak licin atau meninggalkan sidik jari.

1605684696-Galaxy-Tab-A7.jpgSumber: dok. Urbanasia

Galaxy Tab A7 dibekali dengan layar IPS 10.4 inchi dengan resolusi 2000 X 1200 pixel. Menurut saya, kualitas warna layar cukup jernih dan tajam.  Desain layar Tab A7 juga sudah dioptimalkan untuk tampilan landscape yang bisa dipakai untuk video conference, baik untuk keperluan WFH atau belajar online.

Meski layarnya terbilang luas, tablet ini punya dimensi yang ramping yakni 7 mm. Beratnya juga ringan, hanya sekitar 447 gr sehingga nyaman dibawa bepergian. Karena beratnya yang ringan, tab ini masih nyaman dipegang dengan satu tangan dalam penggunaan vertikal.

Saya bisa menemukan tombol power, volume dan mic di bagian atas serta slot SIM card di bagian bawah. Ada dua speaker di bagian kiri tab serta dua speaker lainnya di bagian kanan bersama mic, port USB type C dan jack audio 3,5 mm.

1605684468-Samsung-Galaxy-Tab-A7.jpgSumber: dok Urbanasia. 

Fitur-fitur

Galaxy Tab A7 dilengkapi fitur-fitur yang mendukung aktivitas penggunanya. Menggunakan sistem operasi Android 10 dengan antarmuka One UI milik Samsung, tab ini punya kemampuan multitasking yang mumpuni.

Saya bisa membuka beberapa aplikasi pada waktu bersamaan dan beralih dengan lancar. Membuka dua aplikasi sekaligus dalam satu layar pun makin mudah dengan bantuan fitur split screen view.

Selain mampu menunjang produktivitas, Galaxy Tab A7 ini juga menyediakan fitur entertainment premium. Pengguna Galaxy Tab A7 akan mendapat bonus 2 bulan berlangganan YouTube Premium untuk menikmati konten-konten video tanpa jeda iklan, sekaligus memanfaatkan fitur background playback saat membuka aplikasi lain.

1605684493-Kamera-belakang-Samsung-Galaxy-A7.jpgSumber: dok Urbanasia

Pengguna juga bisa mengintegrasikan layanan premium Netflix, Spotify, dan Youtube melalui Finder.  Dengan fitur ini, kamu bisa mencari serial kesayangan dengan mudah atau menetapkan track favorit sebagai alarm.  Bagi pecinta serial, fitur Panel Dropdown bisa membantu mengontrol konten Netflix yang sedang diputar dengan mudah.

Aktivitas gaming atau streaming film juga semakin seru berkat kehadiran quad speaker Dolby Atmos di keempat sisi tab.  Saya pun sudah mencoba memakai tab ini untuk menonton serial favorit  dan memang benar suara yang dihasilkan sangat jernih. Ditambah bantuan speaker portabel, kegiatan streaming di rumah terasa seperti menonton bioskop.

Saya sendiri kurang nyaman menonton streaming dengan earphone di Galaxy Tab A7. Posisi jack audio yang terletak di ujung kanan bawah membuat saya kesulitan memegang tab dengan nyaman. 

Dirancang sebagai perangkat keluarga, Galaxy Tab A7 turut menghadirkan fitur 'pendukung' bagi orang tua untuk menemani anak belajar di rumah. Salah satunya adalah Samsung Kids yang berisi video dan permainan edukatif untuk mengasah kreativitas anak.

Ada juga fitur parental control yang membantu orang tua mengontrol aplikasi apa saja yang boleh dibuka dan membatasi waktu penggunaanya. Dengan fitur ini orang tua tak perlu khawatir anak-anak bermain game atau membuka aplikasi lain pada jam belajar. 

Performa

Galaxy Tab A7 dibekali dengan chipset Snapdragon 662 yang dipasangkan dengan RAM 3GB dan penyimpanan internal 32 GB.  Kapasitas memori ini juga bisa ditambah hingga 1 TB melalui micro SD.

Dengan chipset yang powerful di kelasnya, Tab A7 mengklaim mampu menghadirkan pengalaman menonton, gaming maupun mengakses berbagai aplikasi dengan lancar.

Selama pemakaian singkat, saya tidak menemukan kendala saat beberapa aplikasi pada waktu bersamaan seperti browsing, gaming, dan streaming YouTube dan Netflix. Beralih antar aplikasi pun sangat lancar.

Saya juga menjajal tab ini untuk bermain game ringan seperti Among Us, hasilnya sangat nyaman dan responsif. Hanya saja saya cukup kesulitan saat mengetik karena layar tab yang terlalu lebar.

Urbanasia pun melakukan pengujian performa tab ini  dengan beberapa aplikasi benchmark untuk melihat kinerja Galaxy Tab A7. Ada dua aplikasi yang digunakan yaitu PC Mark dan 3DMark.
 
Hasilnya skor pengujian 3D Mark Slingshot Galaxy Tab A7 memperoleh skor 1812, sementara skor pengujian PC Mark Work 2.0, Galaxy Tab A7 mendapat skor 6182.

Dibekali dengan baterai besar 7040 mAh, daya tahan Galaxy Tab A7 ini cukup mengesankan. Dalam kondisi penuh, saya bisa bermain game, browsing internet dan sosial media, serta streaming YouTube dan Netflix seharian. Waktu pemakaian tentunya relatif, tergantung aplikasi apa saja yang dibuka.

Karena baterainya besar, pengisian baterai Galaxy Tab A7 butuh waktu yang cukup lama, sekitar 3,5 - 4 jam dari kondisi 0 hingga 100 persen menggunakan charger bawaan 5V/1.5 A. Tapi jangan khawatir, tablet ini sudah mendukung fast charging hingga 15 W yang alatnya dijual terpisah.  

Kamera

Dari segi kamera, tak ada yang istimewa dari Galaxy Tab A7. Tablet ini membawa single kamera 8 MP dan kamera depan beresolusi 5 MP.

1605684511-Hasil-Foto-Pakai-Kamera-Samsung-Galaxy-Tab-A7.jpgSumber: Hasil foto di dalam ruangan dengan Samsung Galaxy Tab A7 (dok. Urbanasia)

Bagi tab mid-end kamera depan lumayan jernih dan bisa mendukung pengguna tampil prima dalam video conference. Kalau dibandingkan dengan webcam laptop, kamera Galaxy Tab A7 ini tentu lebih baik.  

Begitupun dengan kamera belakang, kualitas kamera cukup bagus asal dengan pencahayaan yang baik. Hasil foto bisa lebih maksimal saat dilakukan di tempat terang, baik di dalam maupun luar ruangan.  Sayangnya di kondisi pencahayaan redup atau di malam hari, hasil foto kurang bagus dan banyak noise.
 
Kamera Galaxy Tab A7 juga mendukung fitur-fitur tambahan seperti hyperlapse, food, panorama dan pro yang mencakup iso dan white balance.

1605684520-Foto-2.jpgSumber: Hasil foto dengan Samsung Galaxy Tab A7 (dok. Urbanasia)

Kesimpulan

Galaxy Tab A7 bisa dijadikan alternatif buat kamu yang mencari tablet multitasking dengan desain premiun dan awet dipakai berjam-jam. Dengan harga 4.9 jutaan, tablet ini bisa dipakai seluruh anggota keluarga, dari bekerja, belajar online hingga menikmati film dan musik bersama.

Sayangnya Galaxy Tab A7 nggak cocok buat kamu yang berharap adanya dukungan S Pen. Sebab Samsung masih belum memberi dukungan stylus untuk tab kelas menengah mereka ini.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait