URnews

Ridwan Kamil Bagikan Tips Hadapi Orang yang Tak Percaya COVID-19

Eronika Dwi, Rabu, 23 Juni 2021 16.37 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Ridwan Kamil Bagikan Tips Hadapi Orang yang Tak Percaya COVID-19
Image: Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. (Humas Pemprov Jabar)

Jakarta - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil beri pesan untuk masyarakat yang masih tak percaya adanya COVID-19.

Seperti diketahui, belakangan ini kasus COVID-19 di Indonesia semakin melonjak setiap harinya bahkan hingga menyebabkan berbagai pembatasan lokal kembali diberlakukan.

Namun, sayangnya, masih banyak pihak yang meragukan adanya COVID-19. Bahkan menilai COVID-19 hanyalah sebagai bentuk konspirasi.

Melihat fenomena itu, Ridwan Kamil pun ikut buka suara lewat salah satu unggahan terbaru di Instagramnya.

Pria yang akrab disapa Kang Emil itu memberi 'tips' dalam menghadapi Covidiots Warriors, sebutan untuk orang yang tak percaya COVID-19.

Ridwan Kamil memberi tips dengan mengunggah sebuah pesan dari Ulama Imam Syafi'i yang berbunyi:

"Apabila orang bodoh mengajak berdebat denganmu, sikap terbaik adalah diam. Apabila kamu melayaninya kamu akan susah sendiri. Apabila kamu berteman dengannya, maka ia akan selalu menyakiti hatimu."

Mantan Wali Kota Bandung itu juga mengajak masyarakat sebaiknya mengabaikan orang-orang yang tak percaya COVID-19 dengan fokus bekerja dan berikhitar dalam menyelesaikan pandemi ini.

"Mari fokus bekerja dan berikhtiar menyelesaikan pandemi yang ada di sekitar kita," tulis Ridwan Kamil, Rabu (23/6/2021).

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Ridwan Kamil (@ridwankamil)

Diberitakan sebelumnya, perkembangan COVID-19 di Indonesia per 22 Juni 2021 adalah 13.668 kasus baru sehingga total mencapai 2.018.113.

Sementara pasien COVID-19 yang sembuh bertambah 8.375 orang sehingga totalnya menjadi 1.810.136.

Begitu pun dengan korban meninggal bertambah sebanyak 248 kasus menjadi 55.291 kasus.

Hingga saat ini, pemerintah masih melakukan pemantauan secara terus menerus pada 124.918 suspek dan 130.630 spesimen.

Data tersebut merupakan persebaran dari 510 Kabupaten/Kota di 34 Provinsi di Indonesia yang terdampak COVID-19, yang dihimpun tiap hari per pukul 12.00 WIB.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait