URnews

Rumah Donald Trump di Florida Digerebek FBI, Ada Apa?

Putri Rahma, Selasa, 9 Agustus 2022 15.12 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Rumah Donald Trump di Florida Digerebek FBI, Ada Apa?
Image: Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. (ANTARA/REUTERS/Jonathan Ernst)

Jakarta - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald trump mengungkapkan bahwa agen Federal Bureau of Investigation (FBI) atau Biro Investigasi Federal telah menggerebek rumah miliknya di Mar-a-Lago, Florida, Senin (8/8/2022).

Trump menjelaskan bahwa FBI telah membobol brankas miliknya dan saat ini FBI sedang mengepung dan menduduki tanah milik Donald Trump tersebut. FBI sendiri dikabarkan melakukan eksekusi berdasarkan surat perintah untuk melakukan penggeledahan pada pukul 18.00 waktu setempat.

Penggeledahan yang terjadi pada Senin (8/8/2022) tersebut dilakukan karena Trump diduga telah membawa dokumen rahasia Gedung Putih ke Mar-a-Lago setelah masa kepresidenannya selesai. Pencarian itu tampaknya menyangkut kotak-kotak dokumen rahasia yang dibawa trump dari Gedung Putih ke Klub Florida.

Penggerebekan yang dilakukan oleh FBI ini lantas mendapat tanggapan langsung dari mantan Presiden AS itu yang membandingkan serangan FBI dengan ‘Watergate’. Ia juga menyalahkan “Demokrat Kiri Radikal” setelah bekerja sama dengan instansi pemerintah terkait penggerebekan mendadak di rumahnya.

“Setelah bekerja dan bekerja sama dengan instansi pemerintah terkait penggerebekan mendadak di rumah saya ini tidak perlu dan tidak pantas, mereka membobol brankas saya,” kata Trump.

Menurut beberapa laporan, saat proses penggerebekan Trump tidak ada di rumah. Dikabarkan, pencarian itu terkait dengan dokumen rahasia.

Gedung putih mengatakan tidak memiliki informasi lebih lanjut dari pencarian FBI. Dan, Pejabat Departemen Kehakiman pun menolak mengomentari setiap elemen pencarian termasuk mengatakan apakah Jaksa Agung Merrick Garland telah menyetujui surat perintah penggeledahan atau bahkan ia hanya memberi pengarahan tentang penggerebekan itu.

Disisi lain, FBI sendiri telah memperoleh surat perintah untuk menggeledah Mar-a-Lago karena mereka dapat menetapkan kemungkinan yang terjadi. Kepada Hakim-hakim federal di West Palm Beach mengatakan bahwa Trump secara tidak sah telah memegang catatan resmi Gedung putih di kediamannya di Florida. Kemungkinan penyebab dalam kasus ini adalah catatan tersebut disimpan di Mar-a-Lago.

Mantan Pejabat Jaksa Agung AS mengatakan bahwa pencarian ini memungkinkan Trump menjadi target penyelidikan kriminal oleh departemen kehakiman dan mengatakan pengacaranya harus memberi tahu Trump tentang kemungkinan hukuman penjara.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait