Sederet Fakta Terkait Snack Gambar Kaesang di Pesawat Garuda Indonesia
Jakarta - Beberapa waktu terakhir publik dihebohkan dengan beredarnya foto kemasan snack atau makanan ringan pada paket makanan penumpang pesawat Garuda Indonesia yang bergambar ilustrasi wajah Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Hal ini kemudian menjadi sorotan hingga berujung pada penarikan snack bergambar Kaesang itu oleh PT Garuda Indonesia.
Berikut sejumlah hal terkait viralnya snack bergambar Kaesang di paket makanan penumpang pesawat Garuda Indonesia, seperti dirangkum dari berbagai sumber pada Selasa (18/1/2022):
Sempat Viral di Media Sosial dan Berujung Penarikan
Polemik ini muncul karena beredarnya foto paket makanan di pesawat Garuda Indonesia di media sosial. Dalam foto tersebut, tampak satu bungkus snack dengan kemasan yang menampilkan gambar ilustrasi wajah Kaesang.
Foto itu pun kemudian menjadi perbincangan hangat pada Minggu (16/1/2022) lalu. Snack yang diproduksi PT Jaya Swarasa Agung Tbk., atau Tays Bakers (TAYS) itu pun menjadi sorotan. Tak lama kemudian, PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk pun langsung respons terkait viralnya foto tersebut.
Belakangan diketahui bahwa maskapai pelat merah itu telah meminta TAYS untuk menarik snack bergambar Kaesang itu. Mereka juga meminta agar TAYS menggantinya dengan kemasan polos.
Tays Bakers Beri Klarifikasi
Produk TRICKS dengan gambar Kaesang Pangarep. (Dok. Tays Bakers)
Produsen snack bergambar ilustrasi Kaesang di paket makanan penumpang Garuda Indonesia, PT Jaya Swarasa Agung Tbk atau Tays Bakers (TAYS), telah buka suara. Mereka menjelaskan bahwa kemasan produk TRICKS yang menampilkan ilustrasi wajah Kaesang itu adalah bagian dari kerja sama co-branding dengan PT. Harapan Bangsa Kita (GK Hebat), perusahaan di bidang makanan dan minuman yang dikelola oleh Kaesang.
“Kemasan baru ini ditujukan untuk memperkenalkan Tays Bakers di pasar ritel, mengingat sosok Kaesang Pangarep yang dekat dengan UMKM Indonesia,” kata Alexander Anwar, CEO Tays Bakers dalam keterangan resminya pada Minggu (16/1/2022) lalu.
Alexander pun menjelaskan bahwa sebelumnya pihaknya juga telah menjalin kerja sama dengan PT Aerofood Indonesia (Aerofood ACS) selama satu tahun terakhir, di mana pihaknya menyediakan produk TRICKS kepada Aerofood ACS untuk keperluan distribusi di berbagai maskapai penerbangan yang menggunakan jasa Aerofood ACS. Adanya polemik tersebut, Alexander mengatakan bahwa ke depannya untuk pendistribusian di maskapai, pihaknya akan menggunakan produk TRICKS dengan kemasan standar tanpa ilustrasi endorser.
"Adapun untuk pendistribusian di maskapai, akan digunakan produk TRICKS dengan kemasan standar tanpa ilustrasi endorser," kata Alexander.
"Kami akan menukar semua produk TRICKS pada Aerofood ACS dengan kemasan standar," imbuhnya.
Erick Thohir: Ini Pasar Bebas
Viralnya hal tersebut pun telah menarik perhatian berbagai pihak, termasuk Menteri BUMN Erick Thohir. Kepada wartawan, ia mengatakan bahwa hal tersebut sebenarnya tak masalah selama tak berkaitan dengan unsur korupsi, kolusi, dan nepotisme alias KKN.
"Selama tidak ada KKN, selama juga tidak ada uang negara masuk ke dalam snack itu ya menurut saya ini pasar bebas. Kalau di dalam Garuda itu juga ada snack-snack merek asing, atau juga ada snack lokal, kembali kalau saya konteksnya open market. Selama, tadi, itu tidak ada unsur daripada korupsi," kata Erick.
"Dan kita ini tidak boleh selalu terjebak ketika banyak pengusaha nasional mau maju, mau berkembang, tetapi selalu kontesnya jadi politis. Kasihan loh pengusaha nasional," imbuhnya.
Respons Gibran Soal Gambar Kaesang di Kemasan Snack dalam Paket Makanan Garuda: Ada Kesalahpahaman
Menanggapi rencana PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk untuk menarik kembali makanan ringan bergambar Kaesang, Gibran Rakabuming Raka pun angkat bicara. Ia mengatakan bahwa masuknya gambar sang adik dalam kemasan makanan ringan itu terjadi karena kesalahpahaman. Ia pun tak mempermasalahkan jika PT Garuda Indonesia menarik makanan ringan tersebut.
"Yo tariken (Ya tarik saja). Ini hanya salah paham," kata Gibran kepada wartawan di Balai Kota Solo, Senin (17/1/2022) lalu.
Gibran menjelaskan sudah meminta adiknya itu agar memberi penyataan resmi ke media massa. Ia meminta agar media menunggu penyataan resmi dari adiknya itu.
"Nanti akan ada pers rilis dari dia (Kaesang). Bentar lagi. Bocahe wis tak kon gawe pers rilis (Kaesang sudah saya suruh membuat pers rilis)," jelas Gibran.
Klarifikasi GK Hebat
Kaesang Pangarep kolaborasi dengan TRICKS. (Dok. Tays Bakers)
Kaesang Pangarep pun akhirnya sudah memberikan klarifikasi. Lewat perusahaannya, GK Hebat, Kaesang menyampaikan bahwa produk snack Tricks bergambar dirinya dalam paket makanan Garuda Indonesia adalah bentuk kerja sama antara Tays Bakers dan pihaknya. Namun pengadaan snack tersebut di maskapai berpelat merah itu merupakan kerjasama Tays Bakers dan anak usaha Garuda, PT Aerofood Indonesia (Aerofood ACS) yang sudah terjalin sebelum ada kerjasama dengan GK Hebat.
"Sebelumnya, TAYS juga telah menjalin kerja sama dengan PT Aerofood Indonesia (Aerofood ACS) selama satu tahun terakhir di mana TAYS menyediakan produk TRICKS kepada Aerofood ACS untuk keperluan distribusi di berbagai maskapai penerbangan yang menggunakan jasa Aerofood ACS," ujarnya dalam pernyataan resmi, Senin (17/1/2022).
"Jadi kerja sama itu telah terjalin sebelum TAYS bekerja sama dengan GK Hebat," imbuhnya.
Sementara untuk produk TRICKS bergambar wajah Kaesang sendiri, GK Hebat mengatakan bahwa telah ada perjanjian dengan TAYS untuk tidak menjual produk TRICKS ke Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Tidak ada andil GK Hebat juga dalam negosiasi dengan Garuda Indonesia maupun anak usahanya, Aerofood ACS.