Sedih! Heboh Anak Histeris Lihat Rekonstruksi Pembunuhan Ayahnya

Medan - Rekonstruksi pembunuhan raja adat Samosir, Rianto Simbolon telah digelar pada Kamis (26/11/2020) yang berlangsung di Mapolres Samosir, Sumatera Utara.

Dalam rekonstruksi tersebut, anak almarhum turut menghadiri. Bahkan, salah satu anak korban, Menanti Simbolan tak kuasa menahan tangis dan emosi saat reka adegan tengah berlangsung.

Video yang memperlihatkan siswi kelas 3 SMAN 1 Ronggur Ni Huta saat emosi tersebut beredar di media sosial. 

"Bapak e, bapak e Boasa ipamate hamu Bapaki (Kenapa kalian matikan bapakku itu)," teriak Menanti.

Lantas, banyak netizen yang memberi simpati kepada Menanti. 

"Gmn gak hancur coba adiknya masih kecil² banyak, ibunya sudah nggak ada, ayahnya dibunuh lagi. Gak bayangin sakitnya," tulis akun @nia_discy

"Si anak jadi saksi. Karena saksi mata wajib dihadirkan. Biar saat pelaku melakukan adegan ulang bener atau nggaknya bisa dijelaskan saksi. Kalau gaada saksi pelaku bisa aja bohong dan ga dapat hukuman yg sesuai. Kayak pak pol melakukan tersebut ya mikirlah pastinya, sebelumnya sudah pasti disiapkan psikolog dan psikiatri. Bisa atau nggak kuat atau nggak saksi tetap harus ada. Karna pelaku harus mendapatkan hukumannya." tulis @putriaciil01

Dengan demikian, Menanti dan keenam saudaranya hidup tanpa ayah dan ibunya, sebab ibunya telah meninggal pada tahun 2019 lalu. Bahkan, dua adiknya dititipkan di panti asuhan. Sedangkan ada yang rela putus sekolah untuk mencari nafkah.

Sebelumnya, kasus pembunuhan sadis terhadap Rianto Simbolon yang dilakukan lebih dari empat orang itu didasari oleh dendam dan masalah warisan tanah.

Kapolres Samosir, AKBP Muhammad Saleh ketika penangkapan para pelaku pada Agustus lalu mengatakan jika alasan utama para pelaku menghabisi nyawa Rianto Simbolon karena tanah warisan dari sang kakek dan ternyata pelaku yang masih satu marga tersebut masih memiliki hubungan keluarga yang sangat rekat.