Selamatkan Candi Borobudur, Pemerintah Bakal Bangun Concourse dan Plaza

Magelang – Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR) berencana akan membangun area concourse dan plaza di komplek Candi Borobudur.

Hal tersebut akan dilakukan untuk mengurangi beban batuan Candi Borobudur. Sebagai destinasi wisata superprioritas, wilayah tersebut harus diimbangi dengan penyelamatan bangunan cagar budaya.

Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan, Prasarana, Permukiman Wilayah Satu, Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BBPW) Jawa Tengah, Dwiatma Singgih Raharja Sabaris mengatakan, secara teknis, jalur concourse dan plaza tersebut dibangun agar beban candi dapat terbagi, karena keramaian akan terpecah.

“Agar wisatawan tidak semuanya naik ke atas Candi Borobudur, karena semakin lama batu candi akan berubah posisi akibat beban pengunjung, dan dikhawatirkan akan rusak,” kata Singgih, seperti dikutip dari Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jateng (13/8/2020).

“Dengan adanya jalur concourse dan plaza, pengunjung cukup berfoto dengan latar belakang Candi Borobudur langsung di jalur tersebut. Jadi harapannya pengunjung tidak perlu naik ke atas candi,” jelas Singgih.

Sumber: jalur concourse Candi Borobudur/jatengprov.go.id

Menurut Singgih, pembangunan jalur concourse dan plaza tersebut terkait dengan program pemerintah, yaitu menjadikan kawasan Borobudur sebagai destinasi wisata superprioritas.

“Hal itu tentunya akan dapat mengundang lebih banyak wisatawan ke kawasan Borobudur. Termasuk ke Candi Borobudur,” tandasnya.

“Oleh karenanya perlu langkah antisipasi agar kondisi Candi Borobudur tetap baik-baik saja,” sambungnya.

Untuk pelaksanaan pembangunan area concourse dan plaza di komplek Candi Borobudur, rencananya akan dilaksanakan pada Oktober 2020.

“Dijadwalkan awal Oktober, satu paket kontrak dengan pembangunan tiga gerbang dan akses Budaya Mendut, Pawon, Borobudur. Pelaksanaan pembangunannya juga bareng atau pararel,” pungkasnya.