URnews

Sempat Bentrok, Petugas PSBB dan Habib Umar Assegaf Akhirnya Damai

Griska Laras, Sabtu, 23 Mei 2020 13.35 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Sempat Bentrok, Petugas PSBB dan Habib Umar Assegaf Akhirnya Damai
Image: istimewa

Jakarta – Kasus perselisihan antara Satpol PP Surabaya dan Habib Umar Assegaf berakhir damai. Pihak kepolisian telah memediasi kedua pihak setelah video perselisihan mereka viral di media sosial.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyodo Wisnu Andiko mengatakan, pihaknya telah meminta dua orang itu untuk memaafkan satu sama lain.

“Ini dilakukan agar tidak dimanfaatkan oknum tak bertanggung jawab. Sebetulnya kedua belah pihak sudah menjalin komunikasi, masing-masing menahan diri dengan adanya kesalahpahaman ini,” kata Truno seperti dilansir ANTARA.

Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Riptro Himawan dan Petugas Satpol PP Asmadi juga mengunjungi kediaman Habib Umar Assegaf di Bangil, Pasuruan. Dalam video yang beredar di media sosial, Asmadi meminta maaf sambil mencium tangan Habib Umar. Keduanya lalu berpelukan. Habib Umar Assegaf juga nampak mengusap wajah Asmadi dan mendoakannya.

Sebelumnya sosok Habib Umar Assegaf mendadak viral setelah video dirinya melawan petugas PSBB beredar di media sosial. Dalam video tersebut, Habib Umar dan petugas Satpol PP sempat cekcok hingga adu fisik.

Kejadian itu bermula ketika mobil Habib Umar Assegaf yang ingin memasuki Kota Surabaya disetop oleh petugas PSBB di Exit Tol Satelit Surabaya, Rabu (20/5).

Saat itu, petugas menjelaskan bahwa pengendara telah melanggar aturan PSBB karena tidak memakai masker dan membawa penumpang melebihi kapasitas yang dianjurkan.

Petugas itu pun meminta pengendara putar balik, namun Habib Umar Assegaf tidak terima. Ia turun dari mobil dan membentak-bentak petugas.

Pengasuh Majelis Roudhotus Salaf, Bangil, Pasuruan, Jawa Timur itu, juga mendorong Satpol PP (Asmadi). Asmadi yang terpancing emosi lantas balik mendorong sang Habib. Pertikaian keduanya tak terhindarkan. Namun, aparat setempat berhasil melerai keduanya.  

--

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait