URguide

Sering Mikirin Hal Buruk? Awas Catastrophizing!

Alfian Muntahanatul Ulya, Rabu, 12 Oktober 2022 12.39 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Sering Mikirin Hal Buruk? Awas Catastrophizing!
Image: Ilustrasi - Seseorang sedang memikirkan hal buruk. (Pexels)

Jakarta - Kalian pernah nggak sih secara tiba-tiba mikirin hal buruk terjadi? Misal mikirin kegagalan, atau peristiwa buruk menimpa? Nah pikiran-pikiran seperti ini disebut catastrophizing.

Melansir Healthline, Rabu (12/10/2022), Catastrophizing adalah ketika seseorang berasumsi sesuatu yang terburuk akan terjadi dan menimpa dirinya.

Sering kali catastrophizing melibatkan keyakinan kamu berada di situasi yang lebih buruk daripada realitanya, atau malah melebih-lebihkan kesulitan yang tengah kamu hadapi.

Misalnya, kamu takut akan gagal dalam ujian dan nggak bisa lulus dengan nilai memuaskan, lalu akan berakhir kesulitan mencari pekerjaan.

Nah biasanya orang yang merasakan hal ini sering nggak sadar dengan apa yang mereka pikirkan. Mereka mungkin merasa nggak punya kendali atas kekhawatiran itu dan bahkan bisa berdampak pada kesehatan mereka. 

Nggak diketahui jelas penyebab catastrophizing. Ini bisa jadi coping mechanism yang dipelajari dari orang lain. Bisa juga merupakan hasil dari sebuah pengalaman di masa lalu.

Cara Mengatasi Catastrophizing

Penelitian menyebutkan, catastrophizing menyebabkan mereka mengalami perubahan pada respons hipotalamus dan hipofisis, serta peningkatan aktivitas di bagian otak yang mencatat emosi yang terkait dengan rasa sakit.

Orang-orang yang memiliki kondisi lain seperti depresi, kecemasan, dan yang sering kelelahan juga lebih mungkin mengalami catastrophizing.

Untuk mengatasinya, lakukan beberapa cara berikut ini:

1. Terapi

Karena catastrophizing berkaitan erat dengan gangguan mental, nggak heran jika terapi merupakan cara efektif mengatasinya. Contohnya terapi perilaku kognitif, atau CBT.

Sebuah studi di tahun 2017 menemukan CBT efektif dalam mengatasi catastrophizing pada pasien fibromyalgia dan membantu mereka mengelola rasa sakit dengan lebih baik, serta mengatasi pola pikir dan perilaku pada seseorang yang mengalami hal itu.

2. Mindfulness

Jika kamu sering mengalami catastrophizing, teknik mindfulness ini bisa membantu untuk mengalihkan fokus pada hal yang terjadi saat ini. 

Mindfulness akan membantumu mengenali pikiran mana yang nggak rasional agar bisa mengendalikan pikiranmu sendiri. Sejumlah penelitian juga menunjukkan metode ini bisa mengurangi catastrophizing.

3. Pengobatan

Jika catastrophizing yang kamu alami berkaitan dengan kondisi lain, seperti depresi atau gangguan kesehatan mental serupa, ada baiknya untuk konsultasi dengan dokter agar memberimu resep obat yang bisa mengatasi catastrophizing sesuai kondisimu.

Catastrophizing merupakan gejala dari banyak penyakit mental, dan itu bisa mempengaruhi kualitas hidupmu. Meski mungkin terasa berlebihan, tapi ada banyak cara untuk mengobatinya. Kamu bisa membicarakan keluhanmu itu dengan psikolog atau terapis.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait