URtech

Seruan Pembunuhan Putin Kini Dilarang di Instagram dan Facebook

Shinta Galih, Rabu, 16 Maret 2022 21.19 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Seruan Pembunuhan Putin Kini Dilarang di Instagram dan Facebook
Image: Presiden Rusia, Vladimir Putin. (kremlin.ru)

Jakarta - Setelah sempat memperbolehkan, kini Meta melarang postingan seruan pembunuhan atas Presiden Rusia, Vladimir Putin. Larangan tersebut berlaku di seluruh platromnya mulai dari Facebook hingga Instagram.

Keputusan itu dikeluarkan setelah mencuatnya laporan Reuters melihat banyaknya postingan seruan pembunuhan terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Belarusia Alexander Lukashenko disebarkan di Facebook dan Instagram. Namun hal tersebut malah dibiarkan Meta.

Setelah laporan itu, Meta kemudian mengubah kebijakan konten yang hanya berlaku di Ukraina. Salah satu yang dilarang adalah seruan-seruan pembunuhan terhadap Vladimir Putin baik di Facebook maupun Instagram.

"Kami sekarang mempersempit fokus untuk memperjelas kondisi yang ada bahwa hal itu tidak bisa ditafsirkan sebagai memaafkan kekerasan terhadap Rusia secara umum," tulis Meta Global Affair President, Nick Clegg.

Meta pun akan penyempitan peraturan tersebut untuk menghilangkan kesan tebang pilih.

"Kami semakin mempersempit panduan kami untuk memperjelas bahwa kami tidak mengizinkan seruan untuk kematian seorang kepala negara. Terutama yang terjadi di platform kami," terang Nick Clegg.

Dalam kesempatan ini Nick mengatakan Meta turut berupaya keras meredam kebencian akan Rusia. Sebab invasi terhadap Ukraina bukan menjadi alasan untuk menghujat dan menyerukan tindakan kekerasn pada warga Rusia di mana pun berada.

"Meta selalu berdiri melawan Russophobia. Kami tidak menoleransi adanya seruan genosida, pembersihan etnis, diskriminasi, pelecehan dan kekerasan terhadap masyarakat Rusia di platform kami," pungkas Nick Clegg.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait