Sosok Sadikem Penunggu Jembatan Jiwan, Gentayangan Mencari Suaminya
Jakarta - Bagi pengguna jalan yang akan menuju Magetan melalui Madiun, Jawa Timur, pasti akan melewati Jembatan Jiwan.
Mungkin bagi sebagian orang, jembatan ini terkesan biasa saja. Namun, siapa sangka jika jembatan ini memiliki kisah mistis, loh, Urbanreaders.
Ada seorang wanita yang terkenal akan kecantikannya atau bisa disebut kembang desa yang menunggu Jembatan Jiwan ini.
Wanita bernama Sadikem tersebut ternyata merupakan sosok penunggu jembatan. Ia kerap duduk di buk ireng (tempat duduk). Tak jarang ia menampakkan diri dan berwujud wanita cantik.
Mengutip dari berbagai sumber, Kamis (25/8/22), ada beberapa cerita yang beredar mengenai asal usul sosok Sadikem ini. Salah satunya adalah Sadikem yang mati penasaran. Namun, masyarakat menyebut ada cerita yang melegenda, yang mana Sadikem ini meninggal karena melanggar tradisi.
Masyarakat sekitar menyebut Sadikem meninggal dunia karena terkena sawan kemanten anyar.
Dahulu, ketika temanten anyar, Sadikem pergi ke sungi Bakung untuk mencuci pakaiannya. Dalam tradisi Jawa, pengantin baru dilarang keluar rumah sebelum genap tujuh hari. Sadikem melanggar tradisi adat tersebut hingga menyebabkan Sadikem hilang ditelan Sungai Bakung.
Sadikem kerap muncul, disebut karena sedang mencari suami tujuh harinya. Namun, dia acapkali muncul dengan tampilan yang menyeramkan.
Bahkan kasus-kasus kecelakaan di jembatan ini kerap dihubungkan dengan keberadaan Sadikem. Salah satunya merupakan kecelakaan beruntun yang melibatkan bus dan menewaskan hampir seluruh penumpangnya.
Menurut keterangan sopir, sebelum kecelakaan terjadi, ia melihat sosok perempuan yang secara tiba-tiba melintas di depan jalurnya. Sopir kaget dan kehilangan kendali yang menyebabkan kecelakaan beruntun.
Sadikem yang menghadang para lelaki yang lewat di tempat itu karena mengira para pria tersebut adalah suaminya.
Tak hanya itu, ada cerita bahwa Sadikem juga kerap meneror warga. Sadikem kerap mendatangi rumah warga dengan suara tangisannya. Hal itu membuat warga enggan keluar rumah pada malam hari.
Itu dia cerita sosok Sadikem, Urbanreaders. Apakah kalian percaya?