Baru Semalam Ditangkap, Eks Presiden Barcelona Bartomeu Bebas

Barcelona - Eks Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu cuma semalam di penjara sebelum akhirnya dibebaskan bersyarat. Namun, penyelidikan atas kasus korupsinya tetap berjalan.
Bartomeu ditangkap kepolisian Catalunya di rumahnya, Senin (1/3/2021) kemarin menyusul adanya penggeledahan kantor Barcelona oleh pihak kepolisian. Bartomeu ditangkap atas skandal Barcagate yang muncul tahun lalu.
Pengusaha Spanyol itu dianggap menyalahgunakan kekuasaannya dengan menyewa buzzer untuk menyerang lawan-lawan politiknya dan bahkan para pemain dan eks pelatih Barcelona.
Kabarnya, Bartomeu sampai menggelembungkan jasa sewa buzzer bernama I3 Ventures itu hingga 600 persen. Tak cuma I3 Ventures, ada beberapa perusahaan yang juga menerima dana gelap dari Bartomeu tersebut.
Kasus korupsi itu sempat menghilang karena Bartomeu lolos dari jeratan hukum tengah tahun lalu. Tapi, pihak kejaksaan terus mengejarnya dan akhirnya berhasil menangkap Bartomeu beserta empat kaki tangannya kemarin.
Baca Juga: Josep Maria Bartomeu Mundur dari Kursi Presiden Barcelona!
Tapi, hanya semalam berada di balik jeruji besi, tim pengacara Bartomeu memberikan jaminan untuk membebaskan kliennya, Selasa (2/3/2021) malam WIB. Bersama Bartomeu ada mantan penasehatnya Jaume Masferrer yang turut dibebaskan.
Bartomeu menggunakan haknya untuk tidak berkomentar sama sekali di pengadilan yang diadakan sehari setelahnya. Meski demikian penyelidikan akan tetap berjalan karena dua mantan petinggi Barcelona juga masih ditahan, yakni Roman Gomez Pont dan Oscar Grau.
Baca Juga: Mosi Tak Percaya untuk Presiden Barcelona
"Pengadilan investigasi Barcelona 13, dalam kasus yang dibuka pada Mei 2020 untuk kejahatan administrasi yang tidak loyal dan korupsi bisnis, hari ini sudah menginvestigasi eks eksekutif FC Barcelona, Josep M. Bartomeu; dan Jaume Masferrer, sebagai orang yang diselidiki," ujar pernyataan resmi Pengadilan Tinggi Catalonia seperti dikutip dari Marca.
"Keduanya dalam penyelidikan dan telah dibawa ke pengadilan hari ini. Mereka menggunakan hak untuk tidak bersaksi dan hakim telah setuju untuk membebaskan mereka dengan jaminan. Meski demikian kasus ini tetap dibuka," lanjut mereka.