URstyle

Bayi 28 Hari di Bengkulu Meninggal karena COVID-19

Priscilla Waworuntu, Jumat, 12 Agustus 2022 14.25 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Bayi 28 Hari di Bengkulu Meninggal karena COVID-19
Image: PIXABAY/christianabella

Jakarta - Seorang bayi berusia 28 hari di Kota Bengkulu meninggal dunia akibat COVID-19. Hal ini dikonfirmasi oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu. 

"Memang benar bayi berusia 28 hari tersebut meninggal dunia di rumah sakit dan diketahui positif COVID-19," ucap Kepala Dinkes Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni dikutip ANTARA, Jumat (12/8/2022).

Lebih lanjut Herwan menjelaskan, ibu korban membawa bayi tersebut ke puskesmas pada malam hari. Si bayi tampak menangis, tidak mau menyusui, dan wajahnya pucat.

Pihak puskesmas pun merujuk bayi tersebut ke Rumah Sakit Bhayangkara namun kondisi bayi menurun, sehingga ia langsung dirujuk ke RSUD M. Yunus.

"Saat tiba di RSUD M Yunus kondisi bayi sesak napas sehingga dilakukan tes PCR dan positif COVID-19," kata Herwan.

Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes Provinsi Bengkulu Oktomi Harlena menjelaskan bahwa pemeriksaan tes swab keluarga bayi hasilnya negatif.

Sehingga, pihaknya tidak mengetahui penyebab bayi tersebut bisa positif COVID-19. Kemungkinan terpapar di RS Bhayangkara atau RSUD M. Yunus.

"Sebab saat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut keluarga bayi tersebut negatif COVID-19 dan kita tidak tahu apakah dari rumah sakit atau dari mana," ungkapnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait