Mengenal Operasi Jakun dan Efek Sampingnya

Jakarta - Netizen ramai membicarakan Lucinta Luna yang menunjukkan dirinya telah operasi pengecilan jakun, di salah satu rumah sakit di Busan, Korea Selatan, Kamis (07/07/2022). 

Hal tersebut dilakukan lantara Lucinta Luna ingin menghilangkan suara berat aslinya yang terdengar seperti laki-laki. Namun, seperti apa sebenarnya operasi pengecilan jakun ini?

Operasi Pengecilan Jakun

Melansir situs Facial Team, operasi pengecilan jakun adalah prosedur pembedahan di mana tulang rawan tiroid bagian depan laring akan diangkat untuk meminimalisir penonjolan.

Prosedur ini bisa disebut juga dengan feminisasi suara. Biasanya, tindakan ini dilakukan oleh ahli bedah telinga-hidung-tenggorokan (THT) yang akan membuat perubahan pada ruang antar pita suara.

Jika kamu berpikir bahwa operasi pengecilan jakun ini akan melalui prosedur pembedahan pada seluruh bagian trakea, maka perkiraan kamu salah ya, Urbanreaders. 

Justru hal itu tidak boleh dilakukan, karena akan menimbulkan risiko yang cukup fatal. Lalu, prosedur apa yang sebenarnya dilakukan?

Prosedur Operasi Pengecilan Jakun

1. Dokter membuat sayatan kecil dengan arah horizontal di bawah dagu atau rahang.

2. Tim medis akan memasukkan kamera kecil melalui sayatan yang tadi dibuat. Hal ini bertujuan untuk menemukan tulang rawan tiroid dan pita suara.

3. Kartilago tiroid akan dipotong dengan sangat hati-hati agar tidak terkena pita suara.

4. Saat selesai, sayatan tadi akan dijahit kembali agar tertutup rapat dan kembali seperti semula.

Meski sudah dilakukan dengan begitu hati-hati, terdapat sejumlah risiko yang bisa saja muncul setelah proses operasi.

Risiko Operasi Pengecilan Jakun

1. Merusak Pita Suara

Prosedur dalam melakukan operasi pengecilan jakun haruslah sangat berhati-hati dan tentunya dilakukan oleh ahli bedah ya. Sebab, jika tidak profesional dan terlalu banyak bagian tulang rawan tiroid yang dipotong, maka pita suara kamu akan bermasalah, sehingga menimbulkan efek negatif pada suara yang kamu keluarkan.

2. Menimbulkan Masalah Pernapasan dan Penurunan Kesadaran

Bagian dari tenggorokan, yakni trakea merupakan struktur yang berhubungan dengan sistem pernapasan. Jika sampai terjadi masalah, maka pernapasan kamu bisa saja terganggu. Karena itu, sebaiknya sebelum operasi berkonsultasilah dengan dokter terkait, untuk mengurangi risiko ini. 

3. Meninggalkan Bekas Luka

Sebelum dilakukannya sejumlah prosedur, dokter atau ahli bedah akan menyayat bagian leher kamu. Hal inilah yang bisa memicu terbentuknya bekas luka saat proses pemulihan.