Patuhi PPKM Level 3, Event Jakcloth di 6 Kota Hadir Lebih Awal

Jakarta - Event clothing Jakcloth Year End Sale yang rutin digelar pada penghujung tahun, dijadwalkan akan digelar di enam kota besar, antara lain Jakarta, Bekasi, Cikupa-Tangerang, Cikarang, dan Surabaya.
Namun, di akhir tahun 2021 ini, Pemerintah menyatakan bahwa akan diterapkan PPKM Level 3, yaitu pelarangan adanya kerumunan di area publik atau tempat umum. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mencegah kembali merebaknya kasus COVID-19 yang biasanya naik setelah libur panjang.
Menyikapi hal tersebut, Ucok Nasution selaku CEO dari jakcloth menyatakan, gelaran Jakcloth akan dimajukan di awal tahun guna mendukung upaya Pemerintah dalam pemberantasan virus COVID-19.
“Kami akan selalu mendukung upaya pemerintah dalam pemberantasan virus COVID-19 ini. Salah satu bentuk dukungan kami adalah dengan merubah jadwal event yang sebelumnya akan di gelar di penghujung tahun ini, kami gelar di awal desember. Jadi kami sesuaikan saja tanggalnya dengan pemberlakuan PPKM ini,“ ujar Ucok dalam keterangan resminya, Senin (22/11/2021).
Tour event akhir tahun yang akan di gelar di 6 kota ini di awali dengan kota Bekasi, yang berlokasi di Grand Kamala Lagoon dan kota Semarang berlokasi di Wonderia, di pada 1- 5 desember. Kemudian di Jakarta, berlokasi di JCC convention center, dan Cikarang berlokasi di Holywood Junction) pada 8- 12 desember, kota terakhir yang dikunjungi Jakcloth adalah Surabaya dengan lokasi di Grand City Mall dan Cikupa di area parkir Eco Plaza, tanggal 15-19 desember 2021.
Selain mengikuti aturan Pemerintah mengenai pemberlakuan PPKM, jackloth juga ikut berkontribusi dalam pencegahan penyebaran COVID-19 terutama di area publik. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mengupayakan pembayaran melalui platform digital pospay, sehingga proses jual beli tidak menggunakan cash / uang tunai yang bisa menjadi penyebab penyebaran virus corona.
Selain itu, untuk mengatur keramaian pengunjung Jakcloth juga sudah menerapkan prokes di antaranya baik pengunjung dan penyelenggara wajib menggunakan masker, cek suhu setiap kali memasuki area venue, membatasi jumlah kapasitas di area venue, penyemprotan desinfektan berkala, titik2 cuci tangan dan satgas covid untuk memantau physical distancing.
“Biasanya saat acara berlangsung, yang paling berpotensi menimbulkan keramaian adalah antrian tiket, maka kami antisipasi hal tersebut dengan mengubah mekanisme pembelian tiket hanya secara online, melalui platform Pospay. Hal ini dilakukan juga untuk melihat estimasi pengunjung, jika sudah sesuai dg kapasitas pengunjung harian, maka pembelian tiket kami tutup” ujar ucok.
Kemudian ucok melanjutkan, jika masyarakat tidak dapat tiket untuk hadir di Jakcloth mereka tidak perlu kecewa karena event jakcloth juga hadir di platform digital online, yaitu Marketplace Tokopedia.
”Masyarakat yang tidak kedapatan tiket ke jakcloth karena kapasitas sudah penuh, masih bisa belanja melalui online, kami juga hadir di platform digital marketplace, tokopedia, tak kalah seru ada flash sale mulai dari Rp 12 ribu,” imbuhnya.
Baik online maupun offline, event ini turut di meriahkan ratusan brand di antaranya, Shining Bright, Roughneck, Bloods, Heyho, Jakcloth premium brand, Crooz, This Time Brand, Queenbeer, dan masih banyak lainnya.