Suarakan Keadilan untuk George Floyd, Halsey dan Beberapa Artis Turun ke Jalan

Los Angeles - Baru-baru ini beberapa dunia gempar atas tewasnya seorang pria kulit hitam, George Floyd, di tangan polisi kota Minneapolis, Amerika Serikat (AS). George Floyd tewas akibat kehabisan nafas usai lehernya ditekan dengan lutut polisi.

Awal mulanya, George Floyd ditangkap pada Senin (25/5) oleh polisi kota Minneapolis, AS. George Floyd ditangkap karena diduga melakukan transaksi memakai uang palsu senilai $ 20 atau sekitar Rp 293 ribu.

Pengkapan itu direkam dan kemudian viral di media sosial. Dalam video itu, tangan George Floyd diborgol dan tubuhnya dijatuhkan ke aspal oleh polisi.

Seorang polisi menekan leher Floyd dengan lututnya, sembari memasukkan tangannya ke saku. Hal itu yang membuat George Floyd kehabisan nafas hingga tewas.

Beberapa artis Hollywood pun ikut menyuarakan suara mereka menentang kebrutalan polisi tersebut melalui media sosisal, beberapa diantaranya juga membantu membayar dana talangan demonstran untuk George Floyd.

Melansir ET, Minggu (31/5), selain ikut menyuarakan suara lewat media sosial, ada artis yang sampai tertangkap kamera ikut turun ke jalanan melakukan aksi protes di jalanan Los Angeles pada hari Sabtu, (30/5) kemarin.

Dia adalah Halsey Share dan Yungblud. Keduanya tertangkap kamera mengenakan topeng dengan memegang poster bertuliskan "Black Lives Matter" dan bernyanyi bersama orang-orang.

Lalu ada, Machine Gun Kelly bersama sekelompok teman-temannya yang berbagi foto diri mereka di rapat umum menyerukan keadilan untuk George Floyd.