Taufik Hidayat Ungkap Alasan Batal Jadi Pembawa Obor Asian Games 2018

Jakarta - "Kalau olahraga dibawa ke politik tidak akan pernah maju," itulah pernyataan yang disampaikan Taufik Hidayat lewat podcast YouTube Deddy Corbuzier pada Senin, 11 Mei 2020.

Legenda bulutangkis Indonesia ini mengungkapkan kekecewaannya karena tidak memiliki jatah untuk membawa obor pada pembukaan Asian Games 2018 yang lalu di Stadion Utama Gelora Bung Karno. 

Taufik menceritakan hal tersebut terjadi karena dirinya berada di partai politik yang berbeda dengan panitia pengurus Asian Games saat itu. 

Seperti yang kita ketahui, pada pembukaan Asian Games 2018 Susy Susanti peraih medali emas Olimpiade 1992 dipercaya menjadi pembawa torch relay Asian Games 2018.

"Pembawa torch relay Asian Games 2018 itu Susy Susanti kan, itu gue gak punya jatah sama sekali untuk bawa obor itu karena dulu gue beda warna. Jadi segitunya olahraga dibawa ke politik. Kalau olahraga dibawa ke politik gak akan pernah maju," ujar Taufik. 

"Gue dua kali juara Asian Games, tetapi gue gak pernah bawa" tambahnya lagi. 

Walaupun pada akhirnya Taufik Hidayat mendapat kesempatan untuk membawa obor dalam pawai obor Asian Games di Bandung, dirinya mengaku bajwa hal tersebut tidak sesuai dengan ekspektasi yang diharapkannya. 

"Ujungnya sih gue dapet di Bandung  kayak cuman lari 100 meter. Tapi ekspektasi gue ini tuan rumah, dan sorry gue boleh sombong di sini. Olahragawan di Indonesia siapa sih yang punya prestasi. Cuma karena beda baju, tetapi kan ini olahraga bukan masalah baju," jelas Taufik.