Termasuk Angklung, Ini 5 Alat Musik Tradisional yang Mendunia
Jakarta - Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya. Bahkan, The United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO) menyebut Indonesia sebagai negara superpower dalam bidang budaya.
Pengakuan tersebut disampaikan oleh Asisten Direktur Jenderal UNESCO bidang budaya, Francesco Bandarin, di sela-sela menghadiri Sidang Umum UNESCO ke-39, dilansir dari laman resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Selasa (27/7/2021).
Salah satu budaya Tanah Air yang sudah mendunia adalah alat musik tradisional, beberapa di antaranya sudah dicatat oleh UNESCO.
Berikut daftar alat musik tradisional yang telah dikenal dunia versi Kemenparekraf.
1. Angklung
Sumber: Angklung (Dok. IndonesiaKaya)
Alat musik yang terbuat dari bilah bambu ini berasal dari Jawa Barat. Cara memainkannya digetarkan atau digoyangkan secara beramai-ramai untuk menciptakan harmoni.
UNESCO telah mengakui angklung sebagai Warisan Budaya Dunia, dan masuk dalam daftar Representative List of the Intangible Cultural Heritage of Humanity.
2. Tifa
Sumber: Tifa (Dok. IndonesiaKaya)
Tifa berasal dari daerah Papua dan Maluku yang memiliki bentuk seperti tabung dan dimainkan dengan cara dipukul.
Alat musik tersebut dibagi dalam beberapa jenis, yaitu jekir, potong, dasar, dan bas. Umumnya tifa digunakan ketika upacara adat, pertunjukan musik, dan mengiringi tarian tradisional.
3. Kolintang
Sumber: Kolintang (Dok. IndonesiaKaya)
Awalnya kolintang digunakan untuk mengiringi upacara adat yang identik dengan penghormatan roh leluhur. Alat musik khas Sulawesi Utara ini terbuat dari beberapa potongan kayu yang disusun di atas rak. Cara memainkannya dipukul pakai alat pemukul kayu khusus.
Pada 2009, kolintang dimainkan oleh 1.223 orang secara bersamaan dan memecahkan rekor dunia.
4. Sasando
Sumber: Sasando (Dok. IndonesiaKaya)
Sasando telah digunakan masyarakat adat Nusa Tenggara Timur sejak abad ke-7. Nada sasando dibedakan menjadi dua jenis, yaitu sasando gong dan sasando biola.
Suara sasando mirip harpa, biola, dan alat musik dawai lainnya. Keunikan sasando terletak pada bagian utama berbentung tabung panjang dari bilah bambu. Karena keunikannya, sasando diusulkan mendapat penghargaan UNESCO.
5. Gamelan
Sumber: Gamelan (Dok. IndonesiaKaya)
Gamelan merupakan alat musik tradisional Indonesia yang terdiri dari gong, kenong, gambang, saron, celempung, dan alat musik pengiring lainnya. Bukan hanya dikenal di Indonesia, bahkan negara Amerika Serikat, Inggris, Australia, dan Kanada menyelenggarakan pendidikan seni gamelan.
Alat musik yang populer di Pulau Jawa dan Bali ini telah diakui UNESCO sejak 2014.