URnews

Tidak Ada Tawar Menawar, Nadiem Inginkan Sekolah Tatap Muka

Shelly Lisdya, Kamis, 3 Juni 2021 10.05 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Tidak Ada Tawar Menawar, Nadiem Inginkan Sekolah Tatap Muka
Image: Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim. (setkab.go.id)

Jakarta - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim bersikeras untuk tetap membuka pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas pada Juli mendatang.

Nadiem juga menegaskan, bahwa tidak ada tawar menawar di dunia pendidikan. Hal ini karena masa depan bangsa bergantung pada sumber daya manusia di Indonesia saat ini.

"Ada dampak yang sangat besar jika PTM tidak segera dilaksanakan. Dan tidak ada tawar menawar kendati kondisi situasi saat ini masih COVID-19," ujarnya seperti dikutip dari YouTube Kemendikbud RI, Kamis (3/6/2021).

Untuk itu, Nadiem meminta bagi pendidik maupun tenaga kependidikan yang sudah divaksinasi ataupun daerah yang berada di zona hijau untuk segera menggelar PTM terbatas. 

"Kami upayakan pendidik dan tenaga kependidikan jadi prioritas penerima vaksinasi COVID-19 agar PTM segera berlangsung," ujarnya.

Bahkan, selama ini, mantan Co Founder Gojek itu mengaku telah membaca dan mendengar langsung keluhan para pelajar selama proses pembelajaran daring.

"Sampai saat ini saya sering mendengar keluhan mereka di media sosial, ini menunjukkan bahwa masih banyak sekolah yang memberikan opsi PTM terbatas," ungkapnya.

Sebelumnya, dalam rapat kerja bersama DPR, Nadiem menyinggung pusat perbelanjaan, pariwisata dan perkantoran sudah dibuka, sementara belajar mengajar masih dilakukan secara daring.

"Mal, bioskop, dan semua tempat kerja sudah dibuka untuk tatap muka. Dan ini sudah saatnya sekolah-sekolah kita melakukan tatap muka terbatas," kata Nadiem dalam rapat kerja bersama Komisi X DPR, Senin (31/5/2021).

Sebenarnya, sekolah-sekolah sudah diizinkan untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas sejak Januari 2021. Disebutkan Nadiem, bahwa sekitar 20 persen sekolah telah menerapkan PTM terbatas sejak Januari lalu.

"Sejak Januari semua sekolah dan daerah itu sudah diperkenankan kalau mereka siap laksanakan tatap muka terbatas," pungkasnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait