Lagi dan Lagi, Kurir Diprotes Pembeli Lantaran Paket Nggak Sesuai

Jakarta - Hingga kini masih marak terjadi pembeli yang memprotes ke kurir, lantaran barang yang diterima tidak sesuai yang diinginkan.

Dari banyaknya kasus, pembeli tidak mengetahui sistem pembayaran di tempat atau Cash on Delivery (COD). Alhasil, ketika barang diantar oleh kurir, pembeli enggan membayar. Sementara paket sudah dibuka, bahkan sempat dicoba oleh pembeli.

Nah, baru-baru ini kejadian tersebut kembali terjadi. Belum diketahui kejadian tersebut di daerah mana. Hanya saja, dalam video viral yang beredar di media sosial, kedua belah pihak menggunakan bahasa Sunda dalam berkomunikasi. 

Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @fakta.indo, ibu-ibu yang mengenakan daster berwarna hijau tersebut bertanya kepada kurir.

Berikut percakapannya yang telah dirangkum Urbanasia, Senin (24/5/2021).

"Mas ini gimana?" tanya ibu tersebut.

"Saya nggak tahu, saya cuma ngantar doang," jawab kurir.

"Saya ingin yang tali," tanya ibu lagi.

"Kalau mau komplain ke sellernya saja bu. Di sini saya cuma ngantar saja," jawab kurir lagi.

Tidak berhenti sampai di situ, suami ibu tersebut keluar dan meminta sang kurir untuk mengembalikan barang ke toko.

"Bawa lagi aja ke kantor sana, udah ada fotonya di hp saya pesen araranjing," kata bapak itu.

Belum lama ini, Urbanasia telah menulis metode COD dari lima marketplace terkemuka di Indonesia. Namun, bagaimana jika barang yang dikirim tidak sesuai dengan gambar atau deskripsi? Apakah harus dikembalikan langsung atau marah-marah ke kurir?

Dalam kasus seperti ini, Urbanreaders harus menerima barang dan membayar ke kurir. Apabila barang tidak sesuai, kamu bisa klik komplain atau ajukan pengembalian barang di aplikasi tempat kamu memesan barang. Di situ biasanya kamu diminta memberikan bukti-bukti foto maupun video.